Jurnalisme berasal dari kata journal atau istilah bahasa Latin diurnalis, yang berarti catatan harian atau catatan tentang kejadian sehari-hari lalu dikenal sebagai Surat Kabar. Adanya kemajuan teknologi membuat media yang digunakan dalam jurnalisme mengalami perubahan. Seperti apa perbedaannya? Yuk simak!
1.Jurnalisme Masa Kini
Saat ini, jurnalisme interaktif bergeser ke model transaksional horizontal. Audiens tidak hanya melihat dan menerima informasi, namun juga bisa berperan sebagai komentator.Â
Audiens juga bisa menjadi pembuat berita dan melakukan penyebaran informasi dengan cara apapun. Tahapannya, audiens menambahkan informasi yang diperoleh dari internet dan menghasilkan berita berbasis multimedia (foto, video, website, dll), kemudian disebarkan melalui radio, televisi, koran, media sosial, blog, dll.
Terdapat empat gaya penulisan berita masa kini :
a) Jurnalisme Opini
Gaya penulisan inis sangat subjektif, misalnya seperti surat kabar.
b) Jurnalisme Kolaboratif
Pengumpulan informasi dari individu ataupun organisasi (berbagai sumber), kemudian digabungkan menjadi berita tunggal.
c) Jurnalisme Sindikat
Suatu agensi yang menulis sebuah berita, kemudian dijual kepada yang lain untuk dipublikasikan kembali. Misalnya, ANTARA.