Pada akhirnya, jika kamu ingin anakmu tumbuh menjadi pribadi yang utuh yang mampu beradaptasi dengan teknologi tapi tidak diperbudak olehnya maka batasan bukanlah pengekangan, melainkan jembatan menuju keseimbangan hidup.
Penutup
Gen Alpha adalah generasi yang unik. Mereka dibesarkan di tengah lautan informasi, dibanjiri visualisasi yang canggih, dan dibentuk oleh budaya instan yang terus berubah. Membiarkan mereka tumbuh tanpa panduan yang tepat dalam penggunaan gadget, sama saja dengan melepas perahu kecil ke laut lepas tanpa kompas.
Membatasi gadget bukan karena teknologi buruk, tapi karena masa kecil adalah fase krusial yang tidak bisa diulang. Dunia nyata masih menawarkan keindahan yang tidak bisa ditiru oleh layar. Maka, tugas kita sebagai orang tua, guru, atau masyarakat, adalah menciptakan ruang yang cukup luas bagi anak untuk tetap menjadi anak  yang berlari, tertawa, merajuk, mengeksplorasi, dan belajar menghadapi dunia nyata tanpa selalu tergantung pada layar.
Karena pada akhirnya, masa depan bukan milik mereka yang paling sering online, tapi mereka yang tahu kapan harus disconnect untuk benar-benar connect dengan hidup yang nyata.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI