Mohon tunggu...
Florensius Marsudi
Florensius Marsudi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Manusia biasa, sedang belajar untuk hidup.

Penyuka humaniora - perenda kata.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

"Sudah Tua, Berhenti atau Terpaksa Dihentikan?"

6 Oktober 2010   02:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:41 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

[caption id="attachment_280117" align="alignleft" width="300" caption=""aku sudah tua...." (dok.pribadi)"][/caption] Aku cuma mobil tua, bukan pejabat tua, atau karyawan tua. Aku  belajar hidup dari situasi nyata. Bekerja tiada henti, pagi, siang sore dan kadang malam.  Maklum cuma bawahan... eh, angkutan maksudku. Lupa kalau aku sudah tua.... Lihatlah keropos badanku, kelupas kulitku.... gundulnya banku........ah ini nyata. Sore itu aku mogok ditengah jalan, lalu lalang kendaraan yang lain, tak hirau keadaanku. Tiap orang berkepentingan. Wus.....wus....wus...... laju...laju. aku melongo sendirian. Aku angkatan puluhan.... cukup usia. Disaat orang berdesak-berlomba mencari harta, atau jabatan [caption id="attachment_280120" align="alignright" width="300" caption=""sendirian...." (dok.pribadi)"][/caption] selembar, sekeping demi sekoin uang, aku terdampar ditengah aspal. Sepeserpun tak kuhasilkan. Aku sudah meronta...aku sudah memaksa diri.... Yah. Aku harus berhenti "Gigiku yang dulu tajam, kini lah tumpul. apalagi ditambah gigi lain yang copot, plus dicopot karena keserakahan menggigit.  Menggigit barang orang lain". "Aku memang sudah tua. Sudah harus berhenti. Kau tahu maksudku?"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun