Pekerjaanku sekarang hanya bisa mematung
Memandangi smartphone sambil menyesap secangkir kopi
Menjadi seorang pemimpiÂ
Yang hanya dibangunkan pagi
Ayaah, ibu
Kapan?Â
Kapan aku bisa bawakan kalian,
sekoper uang kaget
Khayal khayal
Secercah khayal itu yang kini hadir memenuhi pikirku
Bisaku menghela nafas kala terbangun
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!