Mohon tunggu...
Fitin Agustin
Fitin Agustin Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Tukang Sintesis Kata-Kata menjadi berSenyawa

Selanjutnya

Tutup

Film

Film "A Perfect Fit": Gagal Nikah Malah Dapat Perfect Couple

17 Juli 2021   12:24 Diperbarui: 17 Juli 2021   13:45 720
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak selamanya gagal nikah sesedih itu. Masih ada kesempatan yang pas untuk kamu bertemu pasangan yang cocok untuk kamu.

Sinopsis Film

Saski, seorang designer fashion di Bali yang diramalkan akan bertemu seseorang yang mengantarkan ke jalan yang baru. Ternyata ramalan itu mengantarkan ia bertemu lelaki pemilik toko sepatu bernama Rio. Keduanya bertemu saat moment Saski mencari sebuah sepatu yang cocok untuk digunakan ke Pesta Ulang Tahun Pacarnya, Deni. Pertemuan ini berujung sial, mulai dari sepatu yang tertukar, ketumpahan cat, hingga amarah Deni yang mengira Saski selingkuh.

Ketika hubungan mereka semakin dekat, Saski justru akan dinikahkan dengan Rio, anak pewaris Hotel di Bali. Sedangkan Rio ditunangkan dengan Tiara, si pemilik perusahaan industri sepatu ekspor.

Karakter Rio yang tenang dengan pengetahuan sastra bali memikat Saski yang juga kental dengan budaya Bali. Apakah keduanya akan bersatu? Eits.. tidak semudah itu ferguso wkwk.. kamu bisa tonton perjalanan cinta film A PERFECT FIT di NETFLIX. 

Opiniku

Jujur, aku suka banget visualnya, wadrobenya, pemilihan warna, dan karakter-karakter dari pemerannya. Visualll bangettt kalau kata nitizen jaman sekarang. Pemeran Saski baru kali ini aku kenal, tapi logat bali dan cara dia memberi pesan disetiap manja dan marahnya itu bikin greget sendiri. Kalau Rio gak usah ditanya deh, dia udah berhasil jadi pemeran Bian di Film Wedding Aggrement. Jadi gak usah diraguin lagi kualitas akting dan pembawaan aktor yang satu ini.

Nilai plus yang sangat aku suka di Film ini yaitu penempatan budaya Bali yang jadi sorotan. Mulai dari budaya tariannya hingga detail prosesi pernikahan adat istiadat Bali. Aku sebagai orang jawa jadi tau ternyata Bali tidak hanya punya Tarian Kecak, tapi juga Tarian penyambutan Gulat Lumpur. SUKAA BANGETTT.

Lebih detail lagi, kita menemukan kain-kain khas Bali yang tidak hanya dipakai menjadi rok aja. Tetapi juga baju atasan hingga dress santai yang bisa dipakai sehari-hari. Selain itu, ada adat istiadat Makassar yang diangkat menjadi scene pernikahan Rio dan Tiara. Full set dari pakaian, kain sutra,dekorasi panggung hingga musik pengiringnya. 

Ini kali kedua aku memuji Film Indonesia dengan tema pernikahan yang kental adat istiadatnya. Sebelumnya, ada Film Mantan Manten yang tak kalah amazing. Film tersebut mengangkat budaya Jawa melalui perias paes tradisional yang profesinya sangat jarang untuk saat ini.

Selamat menonton yaaa :)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun