Mohon tunggu...
Firman Rahman
Firman Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger Kompasiana

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Bawalan, Opor dan Satu Kata 'Maaf' di Hari Fitri

23 April 2023   08:33 Diperbarui: 23 April 2023   08:46 1239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aneka pilihan makanan di Hari Raya Idul Fitri (Sumber: Dokumen pribadi)

"Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H -- Mohon Maaf Lahir dan Batin" menjadi kata yang terucap saat lebaran tiba. Semoga makna ibadah yang telah dijalankan di bulan Ramadan kemarin menjadi amalan yang terus dilakukan meskipun Ramadan sudah meninggalkan kita. 

Berbicara tentang Idul Fitri atau lebaran, banyak hal yang bisa dilakukan, baik itu yang termasuk ibadah dan juga tradisi yang dilakukan di Indonesia. Begitu pula dengan catatan kali ini yang mengambil tema "Bawalan, Opor dan Satu Kata Maaf di Hari Fitri" ini.

Beda negara beda tradisi, itu pula yang terjadi di Indonesia, pada umumnya perayaan Idul Fitri di Indonesia dilaksanakan sekitar dua sampai tiga hari. Pada hari pertama Idul Fitri umat Islam melakukan sholat Ied di masjid atau di lapangan, setelah sholat Ied, mereka biasanya bersalaman dan bermaafan pada para jamaah di masjid, dan hal ini berlanjut dengan berbagai tradisi lebaran, tentunya akan berbeda di setiap daerah.

Bawalan, Tradisi Silaturahmi sambil Bermaafan

Setelah melaksanakan sholat Ied, tentu saja setiap keluarga akan mengadakan acara sakral yang selalu dinanti, yaitu bermaafan antar anggota keluarga inti atau keluarga besar. 

Berdasarkan urutan, anak tertua sungkem dan  meminta maaf pada orang tua, anak-anak meminta maaf pada para orang tuanya masing-masing, para cucu meminta maaf pada kekek dan nenek, juga begitu seterusnya yang dilakukan.

Setelah acara sungkeman (Sumber: Dokumen pribadi)
Setelah acara sungkeman (Sumber: Dokumen pribadi)

Inilah yang menjadi sebuah makna lebaran, yang berasal dari kata 'lebar' yang ditambah imbuhan 'an'. Lebar disini dimaksudkan dengan makna 'lapang'. Dan lebaran dalam hal ini diartikan sebagai di hari raya nan fitri ini kita semua harus bisa berlapang dada, dan dengan sifat lapang dada yang ada akan muncul meminta maaf dan juga bisa memberi maaf kepada sesama.

Setelah saling bermaafan antara anggota keluarga, baru kemudian melakukan bawalan (sebutan tradisi silaturahmi yang dilakukan di daerah Jombang, Jawa Timur) ada juga yang menyebutnya dengan unjung-unjung.

Bawalan (Sumber: Dokumen pribadi)
Bawalan (Sumber: Dokumen pribadi)

Tradisi bawalan menjadi tradisi unik yang ada di daerah Jombang, setelah sungkem dan memohon maaf pada orang tua dan juga saling bermaafan dengan keluarga besar, baru dilakukan bawalan atau yang disebut juga dengan unjung-unjung yang dimulai dari tetangga terdekat, baru sambil berjalan mengelilingi desa sambil bermaafan, dan ini adalah tradisi yang unik dan menarik.

Opor Sajian Wajib yang Ada Saat Lebaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun