Mohon tunggu...
M Fikriansyah
M Fikriansyah Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Dukung Hasil Pemilu, Mari Rajut Kembali Persatuan Bangsa

18 April 2019   06:28 Diperbarui: 18 April 2019   07:09 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jangan sampai kita kotori makna suci Pemilu 2019 ini dengan sentimen berlebihan dan kebencian atas satu pilihan politik sehingga memicu konflik sosial yang mengancam keberagaman kita sebagai suatu entitas yang bersatu. 

Pemilu 2019 merupakan amanah suci demokrasi yang mengharapkan rakyat Indonesia menjadi bangsa yang tetap satu dan tidak terpecah-belah.

Apa yang perlu kita semua pahami adalah bahwa kemenangan dan kekalahan merupakan bagian dari dinamika demokrasi harus dierima dan dijalani dengan legawa. 

Kita semua tentu berharap bahwa pemimpin yang terpilih akan benar-benar menjalankan apa yang diamanahkan oleh rakyat, yakni mampu menyejahterakan dan menjaga kedamaian NKRI. 

Tidak berambisi memperkaya diri serta mengedepankan kepentingan bangsa Indonesia. Mari.kita maknai bahwa kemenangan pada Pemilu 2019 merupakan kemenangan Rakyat Indonesia semua.

Jangan sampai tali silaturahmi kebangsaan kita putus hanya karena disebabkan pasangan politik yang kita usung kalah. Sekali tali silaturahmi kebangsaan terputus, maka percuma ada Pemilu. 


Untuk itu mari bersama rapatkan barisan sebab pemilu adalah kemenangan rakyat, mari rajut kembali persatuan bangsa untuk Indonesia jaya agar kita menjadi bangsa yang disegani. Mari Dukung hasil.Pemilu dengan damai dan bermartabat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun