Mohon tunggu...
Fika Nurul Uyun
Fika Nurul Uyun Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN Undip Tim I Sukses Laksanakan Program Penghijauan dan Pemulihan Ruang Terbuka Hijau di Desa Bakung, Klaten

5 Februari 2025   22:38 Diperbarui: 5 Februari 2025   22:36 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Program penghijauan di Desa Bakung

Klaten – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro (UNDIP) Tim 1 tahun 2025 telah sukses melaksanakan program penghijauan dan pemulihan ruang terbuka hijau (RTH) di Desa Bakung, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten pada hari Jumat, 17 Januari 2025.

Latar Belakang Program

Penghijauan merupakan salah satu langkah penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan meningkatkan kualitas udara di suatu wilayah. Sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap lingkungan, mahasiswa KKN UNDIP Tim 1 tahun 2025 menginisiasi program penghijauan ini dengan melibatkan partisipasi aktif warga setempat. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan lingkungan Desa Bakung menjadi lebih hijau, sejuk, dan memiliki manfaat ekologis yang lebih baik.

Tahapan Kegiatan

Dalam pelaksanaannya, program ini dilakukan melalui beberapa tahap:

1. Survei Keadaan Lingkungan dan Titik Lokasi Penghijauan

Survei ini dilakukan dengan melibatkan warga sekitar, sehingga mahasiswa dapat memahami lingkungan dari perspektif masyarakat.

2. Penentuan Jenis Tanaman

Setelah titik penghijauan ditentukan, langkah berikutnya adalah menentukan jenis tanaman yang akan ditanam. Dengan pemilihan tanaman yang tepat, program penghijauan ini diharapkan tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga.

Pengambilan bibit pohon dari DLH
Pengambilan bibit pohon dari DLH
3. Pengajuan Proposal Permohonan Bibit ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH)

Agar program penghijauan dapat berjalan dengan optimal, mahasiswa KKN UNDIP mengajukan proposal permohonan bibit ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Klaten. DLH memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini dengan menyuplai bibit pohon yang dibutuhkan. Selain itu, DLH juga memberikan edukasi mengenai teknik perawatan pohon agar tanaman yang ditanam dapat tumbuh dengan baik.

Penanaman bibit pohon bersama dengan warga sekitar
Penanaman bibit pohon bersama dengan warga sekitar
4. Pelaksanaan Penanaman Bibit Pohon Bersama Warga

Setelah persiapan matang, pada hari Jumat, 17 Januari 2025, mahasiswa melaksanakan penanaman bibit pohon di titik-titik yang sebelumnya sudah ditentukan. Mahasiswa KKN tidak hanya membantu dalam proses penanaman, tetapi juga memberikan penyuluhan kepada warga terkait pentingnya merawat tanaman yang telah ditanam. Diharapkan, setelah program ini selesai, masyarakat tetap menjaga dan merawat pohon-pohon yang telah ditanam sehingga manfaat penghijauan dapat dirasakan secara berkelanjutan.

Dampak dan Harapan Program

Program penghijauan dan pemulihan ruang terbuka hijau ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam berbagai aspek, baik bagi lingkungan maupun bagi kehidupan sosial masyarakat. Beberapa manfaat yang diharapkan dari program ini antara lain:

  1. Meningkatkan kualitas udara

  2. Menjaga keseimbangan ekosistem 

  3. Mencegah erosi dan meningkatkan daya serap air tanah

  4. Menambah estetika dan kenyamanan lingkungan

  5. Memberikan manfaat ekonomi jangka panjang 

Penanaman bibit pohon di ruang terbuka hijau
Penanaman bibit pohon di ruang terbuka hijau
Melalui kegiatan ini, mahasiswa  tidak hanya belajar menerapkan ilmu di lapangan, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Keberlanjutan program ini sangat bergantung pada partisipasi aktif warga dalam merawat dan menjaga tanaman yang telah ditanam. Diharapkan, Desa Bakung dapat menjadi contoh desa hijau yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun