Hal-Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Memulai Kuliah

Hai adik-adik...... Buat kalian yang saat ini masih bingung mau pilih jurusan apa atau bahkan mungkin sudah ada yang diterima di universitas, tulisan ini cocok buat kamu!

Mempersiapkan kuliah tentunya lebih baik di bandingkan dengan orang yang tidak mempersiapkannya sama sekali. Orang yang tidak mempersiapkan kuliahnya sebaik mungkin biasanya di semester awal, pertengahan atau bahkan saat di akhir mereka akan merasa salah jurusan. 

"Lahhh kok bisa?" Iya, bisa, itu karena ada beberapa faktor yang tidak mereka sadari dan mereka persiapkan sebelum memasuki dunia perkuliahan. Faktor-faktor apa saja yang biasanya menyebabkan orang mandeg saat berkuliah?

1. Tidak Membuat Prinsip dan Tujuan Kuliah

Mengapa kamu kuliah? Ini merupakan pertanyaan dasar sebelum kamu berkuliah. Jika jawabanmu karena ingin membahagiakan orang tua, ingin mendapatkan ilmu dan ingin mendapatkan pekerjaan yang layak, selamat! Berarti kamu sudah bertujuan dan memiliki prinsip hidup. Tulis, pahami dan pelajari apa tujuan kamu berkuliah.

Biasanya orang yang tidak memiliki tujuan kuliah "hanya sekadar agar terlihat pamer dan riya untuk menunjukkan ke orang-orang bahwa kita kuliah" akan mudah terdistraksi oleh hal-hal yang membuat kuliahnya menjadi kacau. 

Kalau kita tak meniatkan dengan tulus, tak berprinsip dengan baik, tak menyiapkan apa tujuan kuliah kita dilandasi karena kebaikan kita, kita akan mudah terhasut oleh godaan-godaan saat di masa perkuliahan. 

Seperti; godaan hanya ingin main-main saja selama kuliah; kuliah sering absen buat nongkrong ga jelas, terdistraksi untuk berprilaku yang jauh dari norma agama, karena biasanya yang berkuliah jauh dari orang tua maka mereka beranggapan bisa bebas melakukan apapun.

Maka, sebelum memulai kuliah, niatkan terlebih dahulu dalam diri kita bahwa kita berkuliah niatnya karena ingin menjadi pribadi yang lebih baik. 

Rencanakan dahulu tujuan kuliah kita seperti apa, jadikan tujuan itu prinsip, kuatkan dalam diri kita, agar kita tidak mudah terhasut dan terdistraksi oleh mereka yang mengajak kita kepada kemaksiatan yang dapat merugikan kita baik di dunia maupun di akhirat.

2. Kurang meng-eksplor diri

Seseorang biasanya suka bingung banget sama jurusan yang di sukainya, alasannya karena kurang mengeksplor apa yang dia suka, kalau kamu masih di tahap tersebut yang gatau minat dan sukanya apa yuk mulai eksplor dari sekarang, terus cari sampai nemu titik "wah, ini bidang aku banget nih", biasanya yang bidang kamu banget tersebut kamu seneng ngelakuinnya, di bayar ataupun ngga kamu enjoy ngelakuinnya karena kamu seneng sama hal tersebut, kalo belum ada? Terus cari sampai dapet, jangan berdiam diri dan nyerah, ikhtiar tapi tetep di sertai juga dengan do'a, oke!

3. Tidak Me-riset Jurusan

Kita sebagai anak muda yang pengennya serba instan biasanya suka kecolongan dengan ikut-ikutan temen "yuk ambil jurusan ini yuk prospek kerjanya bagus loh" Yang padahal kamu sendiri pun ga minat mau ke sana, tapi karena ke hasut temen atau bahkan ada doktrin-doktrin tertentu dari orang-orang terdekat mau ga mau kamu ikut-ikutan aja, al hasil pas udah masuk ke sana kamu ga enjoy dengan jurusan yang kamu jalani.

4. Tidak meriset lingkungan kampus

Nah, ini nih yang biasanya suka kecolongan juga, kita ga pernah cari tahu lingkungan kampus tersebut bagaimana. Ngga cuman lingkungan tempat doang, tapi kamu juga perlu riset ke Kakak Tingkat disana (agak caper dikit gapapa hehe), tanyakan bagaimana cara dosen ngajar di jurusan yang kamu minati tersebut. 

Pertanyaan tersebut seperti bikin kita ngerti apa ngga cara dosen ngajar di jurusan yang kita mau? circle pertemanan dan lingkungan kosan di sana gimana, bikin kita jadi manusia ga bernorma apa ngga nantinya? Tempat kuliahnya ada kelas khusus untuk jurusannya apa ngga, tempatnya nyaman apa ngga?

Riset ke banyak kakak tingkatmu di sana jangan cuman ke satu orang kating saja, kalo kamu nanya ke satu orang Kakak Tingkat yang sebenarnya dia kuliah aja jarang misalnya ya kesimpulan penilaian pengajaran dosen yang pengen kita tahu kemungkinan penilaiannya bisa jadi ga objektif. 

"Ya tapikan aku ga punya kenalan Kakak Tingkat di Jurusan Yang aku mau" Cari sebisa kamu, sekarang banyak kok platform yang blak-blakkan ngasih tahu dia dulunya jurusan apa dan kuliah di mana, di linked id misalnya, cobain deh cari Kating kamu di sana buat nanya-nanya (kalo memulai dari pertanyaan tentang kuliah terus berlanjut langsung ke KUA penulis ga nanggung ya wkwkwk).

5. Cari Tahu Sejarah Kampus, Pengeluaran Kampus dan Akreditasinya

"E buset musti sedalem itu ya untuk riset kampus?" Iya, mesti, perlu banget, karena di Kampus itu kamu kuliah ga sebentar, tujuan kamu kuliah untuk mendapat ilmu pembelajaran baik di internal maupun eksternal kampus kan biasanya? 

Oleh sebab itu supaya niat kita cari ilmu ga ke distraksi sama bayang-bayang Kampus yang ijin pendiriannya saja masih dipertanyakan, tenaga ke pendidikannya acuh, sejarah kampusnya ternyata politis banget, kenapa kita harus riset sebegitunya? Supaya kita juga enjoy kuliahnya.

Dengan tahunya pembayaran Kampus selama 4 tahun ke depan, tahunya biaya hidup, dan pengeluaran lainnya, kamu jadi udah persiapan sejak awal, setidaknya sudah ada bayangan untuk mempersiapkan biaya kuliah.

Akreditasi Kampus dan Jurusan biasanya juga akan menjadi salah satu pengaruh untuk kemudahan kamu dalam bekerja jadi PNS/ASN nantinya. Jadi hal ini harus kamu riset sedalam mungkin dan pertimbangkan dengan baik ya.

Jadi, itulah sedikit tips yang bisa penulis share untuk adik-adik yang saat ini atau nantinya akan berkuliah. Catet, di pahami dan dipelajari sebaik mungkin ya. Semangat jadi generasi pelurus bangsa! Enjoy the world!