Padahal tanpa disadari sebagian besar kesalahan dan kekeliruan itu adalah hal-hal yang kami pelajari dari kebiasaan dan keseharian masyarakat. Ibarat lempar batu sembunyi tangan, masyarakat selalu tidak sadar bersembunyi di balik cemoohan dan nyinyirnya.
Ini hanyalah satu alasan dari puluhan alasan lain yang bisa saja melemahkan semangat kalian. Kalian mengalaminya sendiri, bukan hanya sekali tetapi berkali-kali. Namun, sekali lagi kalian teruji karena ketulusan hati yang kalian miliki. Dan apa yang kalian tabur dengan hati, kini aku dan teman-temanku yang lain mengenangnya selalu dalam hati terdalam. Apa yang dilakukan dengan hati akan dikenang juga dalam hati. Dan itu abadi, tak terhapuskan.
Terimakasih guru-guruku. Terimakasih terutama karena kasih dan kebaikan yang meluap dari kesungguhan dan ketulusan hati kalian dala mendidikku dan kami.
Selamat Hari Guru Nasional Tahun 2022. Jasa-jasamu akan kukenang selalu dalam hati tanpa akhir! Semoga hal-hal baik yang kalian kerjakan dalam hatiku, aku teruskan kepada siapa pun dan kapan pun. Seperti kalian yang didapati setia hingga akhir, semoga juga aku dapat menjadi abdi setia hingga akhir!
Petojo Utara, Gambir - Jakarta Pusat;
Jum'at, 25 November 2022
