But anyway, sebagai manusia kita hanya mengetahui tindakan dzahirnya saja, we never know apa yang terjadi dibaliknya.
Jadi kita anggap saja aktivitas memohon maaf dan memberi maaf tersebut dilakukan dengan ikhlas, hanya berharap Ridho Allah SWT.
Terlepas dari urusan keikhlasan, menurut sejumlah pandit kehidupan, secara psikologis memberi maaf itu akan membawa ketenangan bagi jiwa.
Memaafkan itu adalah ekonominya sebuah hati, dengan melakukannya akan menghemat biaya kemarahan, mengurangi ongkos kebencian, dan tak melakukan pemborosan spirit kebersamaan.
Oleh karenanya, meminta dan memberi maaf mungkin seharusnya dilakukan lebih sering lagi, setiap kita melakukan kesalahan, tak sebatas saat Lebaran dan semoga saja hal itu dilakukan secara ikhlas.
Tanpa tendensi apapun izinkan saya berucap Mohon Maaf Lahir dan Batin dan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H