Mohon tunggu...
Ferdian Kelana
Ferdian Kelana Mohon Tunggu... Wiraswasta - Edu. Board Game Designer at Demeira.com

Edu. Board Game Designer at Demeira.com; Founder mainloka.com 🧩🎲; Penggiat #DonorDarah 🩸; #Supporter Blood4Life.ID 🩸 dan RumahMillennials.com; Papa eira 👸 www.ferdiankelana.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Akhirnya Menemukan Ilmu NLP yang Lebih Simple

27 Desember 2013   00:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   03:27 745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Definisi dari Neuro Linguistik Programing (NLP)

Neuro : Jiwa, Syaraf, Diri/saya
Linguistik : Kata-kata
Programing : Menyusun
Jika dirangkai, NLP adalah Menyusun Kata-kata untuk diri kita sendiri.

24 jam setiap hari kita tidak akan lepas dari kata kata, bahkan dalam keadaan diam sekalipun. Maka kita perlu untuk mengatur kata kata yang dapat memberi manfaat kepada diri kita.

Pengertian MINDset juga ternyata banyak dari kita yang salah mengartikannya. MIND sering diartikan dengan pikiran, jika kita cari padanan kata yang mendekati dengan Mind adalah Benak. Benak itu sendiri dibagi menjadi dua, Pikiran dan Perasaan. Nah mana nih yang sering kita pergunakan?

Bedanya apa sih, antara Pikiran dan Perasaan?

Gampangnya, "Pikiran" itu Objektif berdasarkan data atau bukti. Sedangkan "Perasaan" adalah Subjektif / merasa benar, dengan begitu Perasaan ini tidak dapat di debat. Ketika "perasaan" didebat, maka yang muncul adalah Masalah, karena perasaan itu pandangan subjektif yang benar menurut masing masing.

Penggunaan kata kata yang ambigu juga, sebaiknya dihindari. Seperti kata BISA, yang dapat diartikan MAMPU, DAPAT, MAU, SANGGUP, atau RACUN. "Ayo kamu BISA" dapat diartikan "Ayo kamu RACUN" oleh otak. Nah Lo...

(Saya masih berusaha untuk menghindari kata "Bisa" ini. Jujur sebelum saya publish tulisan ini, saya masih menggunakan 4 kata "Bisa" dan sekarang sudah saya ganti dengan kata "dapat". Kecuali yang diatas.)

Ada juga kata ambigu Positif dan Negatif, yang biasa digunakan untuk nama kutub yang ada di Baterai atau Accu. Kita sering mendengar kata kata "Berfikir Positif", Positif itu belum tentu baik. Jika kita sedang melakukan tes kesehatan, ada yang bilang "Udah berfikir Positif aja". Positif mengidap penyakit? Nah Lo...

:D

Kata "Berfikir Positif" dapat diganti dengan kata-kata, "Berfikir yang bermanfaat saja".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun