Suku bunga merupakan sejumlah rupiah yang dibayar akibat telah mempergunakan dana sebagai balas jasa. Perubahan suku bunga merupakan perubahan dalam permintaan uang (kredit). Kenaikan suku bunga mengakibatkan penurunan permintaan agregat/pengeluaran investasi. Sebaliknya, peningkatan suku bunga akan mengakibatkan peningkatan permintaan agregat (Aryaningsih, 2008).
 Suku bunga riil adalah suku bunga nomial dikurangi dengan tingkat inflasi. Kenyataanya, peminjam dan penabung cenderung lebih memperhatikan suku bunga riil dibandingkan suku bunga nominal.
  Permintaan adalah kombinasi harga dan jumlah suatu barang yang ingin di beli konsumen pada berbagai tingkat harga.
  Permintaan dibedakan menjadi dua yaitu permintaan individu dan permintaan pasar. Permintaan pasar adalah pemintaan individu setiap konsumen. Salah satu faktor yang mempengaruhi permintaan adalah harga produk itu sendiri sedangkan faktor lain seperti selera, pendapatan serta faktor diluar itu dianggap tetap(cateris paribus).
  Berdasarkan penelitian Iyke (2017), suku bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap permintaan uang, nilai tukar mempengaruhi permintaan uang secara positif dalam jangka pendek dan negatif dalam jangka panjang. Tingkat harga berpengaruh signifikan dan negatif terhadap permintaan uang.
Dampak perbedaan suku bunga terhadap permintaan uangÂ
Permintaan uang adalah jumlah uang yang diinginkan masyarakat dalam suatu perekonomian
terdapat beberapa faktor yang memengaruhi permintaan uang, di antaranya adalah sebagai berikut :
1. Pendapatan Riil
Pendapatan Riil adalah pendapatan yang dihitung dengan harga konstan (mendasarkan pada harga tahun tertentu yang dijadikan tahun dasar).
2.Tingkat Suku Bunga