Kita sering berpikir hiburan itu identik dengan belanja atau jalan-jalan ke tempat wisata mahal. Padahal, ada banyak alternatif hemat bahkan gratis. Jalan-jalan di taman kota, jogging di stadion, atau sekadar duduk santai di alun-alun bersama keluarga bisa jauh lebih menenangkan. Hemat, sehat, tetap bahagia dan bermakna.
Maka, untuk kita yang tidak lahir sebagai pewaris, mari berpikir lebih kritis. Hidup bukan hanya tentang bersenang-senang. Hidup menuntut kesadaran, perjuangan, dan pengorbanan.
Karena pada akhirnya, rumah tangga bukan sekadar tentang pesta dan kesenangan. Namun tentang komunikasi, kerja sama, dan berjuang bersama membangun kehidupan yang lebih baik dan bermakna.
Kita memang bukan pewaris, tapi kita bisa menjadi pewaris kebijaksanaan. Kita bisa berusaha meninggalkan teladan hidup yang baik. Memilih sederhana namun hidup tenang dan bahagia, keluarga harmonis, finansial sehat, dan perlahan bisa membangun masa depan yang lebih baik.
Hidup memang tidak mudah. Namun dengan perencanaan, kesadaran, dan keberanian menahan diri dari godaan sesaat, kita bisa melangkah mewujudkan mimpi yang jauh lebih besar. Jangan biarkan lelah dan kerja keras menguap tanpa bekas. Agar raga yang semakin menua kelak bisa menuai kerja keras hari ini. Maka, masa tua (pensiun) yang tenang perlu dirajut sedari kini.
Jika kita bukan pewaris, jadilah perencana dan pelaksana. Karena masa depan butuh dipersiapkan, bukan sekadar diimpikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI