Mohon tunggu...
H Febriyanto Chrestiatmojo
H Febriyanto Chrestiatmojo Mohon Tunggu... Penulis

Menyajikan artikel berisi tips-tips yang relevan dengan isu dan tema pilihan saat itu—dengan gaya reflektif, aplikatif, dan mengundang dialog.

Selanjutnya

Tutup

Love

Bagaimana Cara Menghindari Selingkuh Saat LDR?

23 Juli 2025   01:00 Diperbarui: 22 Juli 2025   20:44 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku pernah percaya bahwa jarak bukan masalah. Bahwa cinta bisa bertahan meski dipisahkan oleh kota, waktu, dan kesibukan. Tapi ternyata, jarak bukan hanya soal kilometer—ia juga soal ruang kosong yang bisa diisi oleh keraguan, kesepian, dan godaan.

Aku dan Dita sudah tiga tahun menjalani hubungan jarak jauh. Ia di Bandung, aku di Yogyakarta. Awalnya semua terasa ringan. Video call setiap malam, kirim foto makanan, dan saling mengirim hadiah kecil. Tapi seiring waktu, ritme itu mulai goyah. Pekerjaan menyita waktu, sinyal sering buruk, dan rasa rindu berubah jadi rasa asing.

Lalu datang seseorang. Rekan kerja yang menyenangkan, selalu ada saat aku butuh bantuan, dan tahu cara membuatku tertawa di tengah stres. Aku tidak pernah berniat selingkuh. Tapi aku mulai menunggu pesannya. Mulai merasa lebih nyaman bercerita padanya daripada pada Dita. Dan di situlah aku sadar: selingkuh tidak selalu dimulai dari niat, tapi dari kelalaian menjaga batas.

📌 Menurut Koran Memo, komunikasi yang terbuka dan jujur adalah kunci utama dalam menjaga hubungan jarak jauh agar tidak tergelincir ke perselingkuhan. Ketika komunikasi mulai renggang, celah untuk orang ketiga terbuka lebar.

Aku mulai memperbaiki komunikasi dengan Dita. Tidak hanya bicara soal rindu, tapi juga soal ketakutan, kebosanan, dan godaan yang nyata. Kami mulai membuat jadwal rutin untuk video call, bahkan jika hanya lima menit. Kami juga sepakat untuk saling terbuka tentang siapa saja yang dekat di lingkungan masing-masing.

📌 Wolipop Detik menyarankan agar pasangan LDR melakukan hal-hal kreatif dan romantis, seperti kencan virtual, mengirim kejutan, dan merayakan momen penting bersama meski secara online. Ini bukan sekadar hiburan, tapi cara menjaga keintiman emosional.

Aku dan Dita mulai nonton film bareng lewat Zoom, masak resep yang sama di akhir pekan, dan menulis surat fisik yang dikirim lewat pos. Hal-hal kecil itu membuat kami merasa hadir, meski tidak bisa menyentuh.

📌 Fimela.com menekankan pentingnya membangun kepercayaan dan membicarakan masa depan bersama. Tanpa arah yang jelas, hubungan LDR mudah goyah dan kehilangan makna.

Kami mulai bicara tentang rencana jangka panjang. Kapan akan bertemu lagi, apakah kami akan tinggal di kota yang sama suatu hari nanti, dan bagaimana kami bisa saling mendukung karier masing-masing. Rencana itu memberi harapan, dan harapan memberi kekuatan.

Tapi yang paling penting, aku belajar untuk jujur pada diriku sendiri. Bahwa kesetiaan bukan hanya soal tidak berselingkuh, tapi soal menjaga ruang emosional agar tidak ditempati orang lain. Bahwa cinta jarak jauh butuh usaha dua kali lipat—bukan hanya dari pasangan, tapi juga dari diri sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun