Mohon tunggu...
Fauzan Rizqy Hidayat
Fauzan Rizqy Hidayat Mohon Tunggu... Mahasiswa

Nama : Fauzan Rizqy Hidayat NIM : 43223010058 Program Studi / Fakultas : S1- Akuntansi / Fakultas Ekonomi dan Bisnis Mata Kuliah : Sistem Informasi Akuntansi Dosen : Prof.Dr. Apollo , Ak , M. Si. Universitas Mercu Buana Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

B-206_Kuis Teori Akuntansi Pendekatan Hermeneutik Wilhelm Dilthey

11 Oktober 2025   15:13 Diperbarui: 12 Oktober 2025   16:26 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pandangan ini mengubah hermeneutika dari sekadar metode pengetahuan menjadi ontologi eksistensial, yakni cara memahami makna keberadaan itu sendiri. Melalui pemikiran Heidegger, hermeneutika tidak lagi hanya membahas cara menafsir teks atau sejarah, melainkan menyelami struktur makna keberadaan manusia yang selalu berhubungan dengan dunia dan sesamanya.

4. Hans-Georg Gadamer (1900–2002): Hermeneutika Filosofis

Gadamer melanjutkan dan memperluas gagasan Heidegger dengan mengembangkan apa yang disebut hermeneutika filosofis. Ia menolak pandangan bahwa pemahaman dapat bersifat objektif dan final. Menurutnya, pemahaman selalu terjadi melalui dialog antara penafsir dan tradisi sejarah yang hidup melalui bahasa dan seni.

Gadamer memperkenalkan dua konsep penting:

  • Lingkaran hermeneutik (Hermeneutischer Zirkel), yaitu gagasan bahwa pemahaman selalu bergerak secara dinamis antara bagian dan keseluruhan makna; penafsir tidak pernah memulai dari titik nol, melainkan selalu membawa pra-pemahaman.

  • Fusi horizon (Horizontverschmelzung), yaitu pertemuan antara cakrawala makna masa lalu (tradisi, teks, sejarah) dan cakrawala pemahaman masa kini.

Dengan menggunakan kerangka hermeneutik Dilthey, akuntansi dapat dipandang sebagai "teks kehidupan ekonomi" yang perlu ditafsir secara kontekstual dan historis. Setiap angka, neraca, dan laporan tahunan adalah ekspresi (Ausdruck) dari kehidupan sosial  jejak dari pengalaman manusia yang mencoba memberi bentuk pada realitas ekonominya. Pemahaman terhadap akuntansi, oleh karena itu, tidak cukup dilakukan melalui pengukuran kuantitatif; ia membutuhkan penafsiran yang peka terhadap konteks, nilai, dan pengalaman batin subjek ekonomi.

pribadi
pribadi

 Dalam akuntansi, hal ini berarti bahwa setiap sistem pelaporan, setiap prinsip akuntansi, dan setiap praktik keuangan selalu lahir dari konteks historis tertentu. Akuntansi kolonial, misalnya, berbeda maknanya dengan akuntansi koperasi lokal, dan keduanya berbeda pula dengan akuntansi korporasi modern. Makna laba, utang, modal, dan pajak tidak bersifat universal, melainkan selalu diproduksi ulang oleh masyarakat dalam ruang dan waktu yang spesifik.

Dengan demikian, landasan teoretis hermeneutika Dilthey memberikan tiga kontribusi penting bagi pemahaman akuntansi:

  1. Epistemologis: Menggeser cara pandang terhadap akuntansi dari sekadar "alat ukur" menjadi "teks kehidupan" yang harus ditafsir.
  2. Ontologis: Menunjukkan bahwa akuntansi adalah bagian dari dunia hidup (Lebenswelt) manusia yang bersifat historis, intersubjektif, dan bermakna.
  3. Aksiologis: Menegaskan bahwa angka-angka akuntansi tidak netral, melainkan mengandung nilai moral dan sosial yang menuntut tanggung jawab.

Landasan inilah yang kelak membuka jalan bagi pengembangan teori akuntansi hermeneutik. Ia memberikan perspektif alternatif terhadap paradigma positivistik yang selama ini mendominasi dunia akuntansi modern. Dengan pendekatan Dilthey, akuntansi tidak lagi hanya "menghitung" realitas, tetapi juga "memahami" kehidupan ekonomi manusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun