Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Meniti Cinta

15 Mei 2024   17:58 Diperbarui: 15 Mei 2024   18:08 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Meniti cinta seperti berjalan di atas jalur yang disulam,
Jejak jari manis mengikuti setiap langkah dengan penuh kasih,
Di setiap belokan, terdapat kebahagiaan yang menyapa,
Dalam perjalanan pernikahan yang penuh warna.

Jari manis yang menjelma menjadi kompas,
Membimbing dua hati dalam arah yang benar,
Di antara batu kerikil dan mekar bunga,
Terukirlah cerita cinta yang abadi.

Setiap sentuhan adalah titik-titik koordinat,
Menyusun peta menuju pelabuhan kasih yang damai,
Jejak jari manis di atas pasir kehidupan,
Meninggalkan jejak yang takkan pernah terhapus oleh waktu.

Meniti cinta, sebuah perjalanan yang tak berujung,
Dibimbing oleh jari manis yang setia,
Di dalam perjalanan ini, tercipta kenangan yang berharga,
Di balik jejak jari manis, tersimpanlah kisah-kisah indah pernikahan.


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun