Mohon tunggu...
Siti Fatmawati
Siti Fatmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Menulis dan menuangakan isi pikiran

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Langit Biru

25 Januari 2024   16:09 Diperbarui: 25 Januari 2024   16:13 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di ufuk sana terhampar luas,
Langit biru nan damai berseri.
Warna biru, indah bagai peluk,
Membawa cerita dalam detik-detak hati.

Di atas sana awan berlalu,
Menari-nari seperti permaisuri angkasa.
Mereka cerita rahasia kehidupan,
Terukir indah dalam langit biru.

Sinar matahari memeluk langit,
Menyinari dunia dengan hangatnya.
Warna keemasan menyapa senyum bumi,
Seolah alam membisikkan rahasia cinta.

Langit biru, tempat bintang-bintang bermain,
Seperti berlian di gelap malam.
Mereka berseru dalam bisikan lembut,
Merayakan keindahan langit biru.

Puisi ini lahir dari langit biru,
Sebuah lukisan tak terbatas dari Sang Pencipta.
Kita hanya tamu di bawahnya,
Menikmati keindahan langit biru abadi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun