Mohon tunggu...
Fathur Novriantomo
Fathur Novriantomo Mohon Tunggu... Penulis - Writer

Seringnya menulis soal film.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Desa Sukamantri, Desa dengan Tingkat Perekonomian Terendah di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor

3 Maret 2020   08:09 Diperbarui: 1 April 2022   14:01 1272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasar Rakyat Tamansari (Dok. Pribadi)

Bogor, 02 Maret 2020 - Bogor memiliki wilayah Kabupaten yang lebih luas daripada wilayah Kota nya. Dalam wilayah Kabupaten Bogor, terdapat banyak sekali kecamatan yang terdiri dari desa-desa dengan tingkat perekonomian yang bervariasi. Beberapa desa yang terletak di dekat wilayah Kota Bogor memiliki penduduk dengan rata-rata ekonomi menengah keatas, dengan rata-rata penduduk bermata pencaharian sebagai pegawai negeri. Berbeda dengan desa-desa yang terletak jauh dari wilayah Kota Bogor, kebanyakan penduduknya bermata pencaharian sebagai petani, buruh, hingga kuli. Tidak heran, beberapa desa di Kabupaten Bogor memiliki rata-rata perekonomian menengah kebawah.

Salah satu contohnya adalah Desa Sukamantri yang terletak di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor. Desa Sukamantri tercatat sebagai desa dengan mayoritas perekonomian penduduk menengah kebawah. Perbandingan presentase kelas ekonomi di Desa Sukamantri mencapai hingga 90% kelas menengah kebawah dan 10% kelas menengah keatas. 

Jumlah penduduk di Desa Sukamantri merupakan jumlah terbanyak di Kecamatan Tamansari, mencapai hingga kurang lebih 14.000 jiwa dengan presentase mata pencaharian 50% buruh, dan buruh, 15% PNS, 15% UMKM, 10 % petani, dan guru honorer 10%. Banyaknya warga yang bermata pencaharian sebagai buruh dan kuli, dikarenakan latar pendidikan yang rendah, ungkap Ketua RT 004 Desa Sukamantri, Pak Syarief Hidayat.

Adapula permasalahan lain yang menyangkut beberapa kelompok kerja yang terdapat di Desa Sukamantri. Seperti kurangnya pemahaman kelompok tani dalam memanfaatkan dan mengelola lahannya masing-masing. Catatan permasalahan desa mencatat bahwa banyak lahan potensial yang tidak dikelola dengan baik. 

Jika dilihat dari RKPDes Desa Sukamantri, tercatat sumber potensi desa kebanyakan bersumber dari lahan-lahan pertanian. Selain dari kurangnya pemahaman Sumber Daya Manusia yang ada di Desa Sukamantri, permasalahan modal juga menjadi masalah utama para kelompok tani yang ingin memulai dan mengelola lahan-lahan mereka masing-masing.

Dalam upaya meningkatkan produktivitas warga, bagian Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) dan Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Sukamantri, mengadakan berbagai penyuluhan yang nantinya diharapkan bisa menjadi mata pencaharian alternatif warga agar dapat memperbaiki kondisi perekonomiannya. 

Banyak warga yang berkeinginan membuka usahanya sendiri, namun selalu terbatas pada modal awal usaha. "Soalnya kendalanya memang kebanyakan dipermodalan" ujar Syarief Hidayat. Pemerintah Pusat Kabupaten Bogor turut memberi bantuan berupa tenaga penyuluh sesuai penyuluhan yang dibutuhkan oleh Desa Sukamantri. 

Berbagai penyuluhan yang diselenggarakan antara lain penyuluhan budidaya ikan, penyuluhan pertanian, dan kursus menjahit. Kelompok tani Repeh Rapih merupakan salah satu kelompok pekerja yang mendapat manfaat dari penyuluhan pertanian. Hingga kini, kelompok tani Repeh Rapih mengelola 15 hektar lahan pertanian. Hadirnya Pasar Rakyat Tamansari juga memudahkan warga Desa Sukamantri, khususnya para petani untuk menjual hasil taninya.

Selain bantuan penyuluhan, Pemerintah Pusat Kabupaten Bogor juga memberikan bantuan kepada Desa Sukamantri berupa APBDes, yang digunakan untuk infrastruktur pembangunan desa dan Program Keluarga Harapan (PKH) yang berfokus membantu warga-warga yang tidak mampu. Setiap RT, diperkirakan 4-6 orang yang mendapat bantuan PKH ini. 

Dari jumlah 15 RW, diperkirakan total kurang lebih 325 orang menerima bantuan PKH setiap bulannya. Bantuan Raskin pun rutin disalurkan untuk warga Desa Sukamantri, bahkan Desa Sukamantri memiliki data bantuan Raskin terbanyak di Kecamatan Sukamantri. Hingga saat ini, bantuan-bantuan yang berasal dari Pemerintah Pusat Kabupaten Bogor masih rutin dan lancar disalurkan ke Desa Sukamantri. "Ya Desa Sukamantri mah terhitungnya desa yang masih berkembang" ujar Pak Syarief Hidayat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun