Kepada sang kagum yang malar membubung
Menggigir ruang dimana ia berada
Hembusan angin penuh dengan kenangan
Membakar sukma yang kian semakin pahit
Ragamu yang kian mendelik
Paras indah terlukis dalam senyum purnama
Bayangan angan yang penuh dengan ambisi
Bersembunyi dibalik sebuah harapan
Seribu satu pertanyaan mengekal didalam jiwa
Surya kala itu menyapa namun terasa hampa
Tidurlah dengan tenang wahai perasan yang gugur
Dengan bayang angan yang hancur sebelum sempat dinyatakan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!