Mahasiswa GIAT 11 UNNES Wujudkan Peran Penggerak Pancasila dalam Kesadaran Lingkungan dan Penanggulangan Limbah

Semarang, 16 Februari 2025 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang (UNNES) GIAT 11 di Desa Patemon, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, mengadakan kegiatan sosialisasi limbah organik dan anorganik kepada ibu-ibu PKK di Dusun Losari. Peningkatan kesadaran masyarakat akan pengaruh limbah terhadap tercemarnya lingkungan menjadi tujuan kegiatan ini, serta mendorong pemanfaatan kembali bahan bekas demi menjaga kelestarian lingkungan.

Dalam sosialisasi ini, berbagai aspek mengenai limbah, dari definisi, jenis-jenis limbah, serta penanggulangan limbah. Tidak hanya menjelaskan teori, para peserta didorong kreativitasnya dalam sesi praktik membuat pot bunga dari galon plastik sebagai bentuk pemanfaatan limbah.

“Kegiatan ini bermanfaat bagi kami, membuat kami sadar akan pentingnya pengaruh limbah terhadap lingkungan. Kegiatannya seru, kami antusias terutama dalam sesi praktik membuat pot bunga dari galon plastik.” Kata Bu Sumarti, salah satu peserta kegiatan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Mahasiswa Penggerak Pancasila, yang tidak hanya memberikan edukasi lingkungan, tetapi mengajak masyarakat khususnya perempuan, untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan. Diharapkan lewat kegiatan ini, masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan.

Lewat dukungan dari Pusat Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UNNES, kegiatan ini dapat diselenggarakan sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan memperkuat nilai-nilai kebangsaan pada tingkat desa.

“Bersama UNNES GIAT, membangun Indonesia dari desa” menjadi semangat utama dalam kegiatan ini. Mahasiswa KKN UNNES terus berkomitmen dalam menghadirkan program-program edukatif yang berkontribusi terhadap Pembangunan berkelanjutan serta menciptakan lingkungan yang lebih baik.