PERSPEKTIF GOBAL DARI IPTEK, TRANPORTASI, KOMUNIKASI, DAN INTERNASIOANAL
   Globalisasi menurut A.G. McGrew adalah proses dimana berbagai peristiwa, keputusan, dan kegiatan di belahan dunia yang satu dapat membawa konsekuensi penting bagi berbagai individu dan masyarakat di belahan dunia yang lain. Beberapa hal yang melatar belakangi globalisasi adalah adanya perkembangan ilmu pengetahuan, perkembangan alat transportasi, komunikasi yang sudah tidak ada batasnya, dan hubungan internasional.
PERSPEKTIF GLOBAL DARI VISI IPTEK
   Brown & brown (1980: 2) mengungkapkan, teknologi adalah penerapan pengetahuan oleh manusia untuk mengerjakan suatu tugas yang dikehendakinya. Dengan demikian, teknologi itu dapat dikatakan sebagai penerapan praktis pengetahuan untuk mengerjakan sesuatu yang kita inginkan.
   Teknologi itu tidak lain adalah penerapan pengetahuan dan ilmu pengetahuan untuk mengembangkan pengetahuan tentang cara memanfaatkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan tertentu. Anatara pengetahuan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, hubungannya sangat erat. Oleh karena itu, dalam ucapan sehari-hari diungkapkan sebagai ilmu pengetahuan dan teknologi yang singkatan populerya IPTEK. Perekembangan peradaban masyarakat manusia dari watu ke waktu, ditandai oleh perkembangan IPTEK ini.
Tahap-tahap perekembangan cara memenuhi kebutuhan (perekonomian)
- Masyarakat peramu pangan sederhana
- Masyarakat peramu pangan lebih maju
- Pertanian sederhana dan penggembalaan
- Pertanian lebih maju
- Masyarakat pengrajin
   Dalam tahap-tahap perkembangan cara memenuhi kebutuhan (perekonomian) tadi, tentu saja terjadi juga perkembangan teknologinya. Teknologi atau lebih terpadu iptek, mulai dari hanya memanfaatkan anggota badan, menggunakan peralatan sederhana sampai peralatan yang lebih baik, seperti linggis dari kayu, cangkul dari batu dst.
   Pada tahap perajinan, khususnya dalam membuat gerah, api telah dimanfaatkan oleh masyarakat.
PERSPEKTIF GLOBAL DARI VISI TRANSPORTASI
   Dari persepktif budaya, kita semua dapat mengamati dan menghayati perkembangan alat angkut atau transportasi dari waktu ke waktu. Angkutan itu mulai dari memanfaatkan tenaga manusia, yang sampai saat ini juga masih ada dan masih dilakukan, memanfaatkan alat pikul serta alat usung sederhana, memanfaatkan tenaga hewan, kendaraan beroda yang sederhana, kendaraan bermotor, kendaraan yang menggunakan tenaga jet, sampai kendaraan yang memanfaatkan tenaga surya (matahari).
   Perekmbangan tadi, tidak terlepas dari perkembangan daya pikir manusia yang dikonsepkan sebagai perkembangan budaya. Dengan konteks yang leebih khusus, dapat pula kita konsepkan sebagai perkembangan IPTEK.
