Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Love

8 Ciri-Ciri Menantu Idaman

8 Januari 2024   20:26 Diperbarui: 8 Januari 2024   20:34 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menantu idaman (pic:theadultman.com)

Saat menyintai seseorang maka akan tiba waktunya untuk menikah, lalu hidup bersamanya. Meski terkadang cinta tak berlabuh pada sebuah pernikahan namun pada kenyataannya semua sejoli yang dimabuk cinta ingin berlabuh di dalamnya

Ketika dua sejoli menikah, maka tiba saatnya pertautan dua hati. Tapi jangan lupa, dalam budaya timur, tidak hanya berlaku pertautan dua insan, namun juga dua keluarga.Sebab di saat itu, dua keluarga saling bertemu demi sebuah kesepakatan pada ikatan cinta. Berbeda dengan budaya barat yang kurang menganggap sebuah pernikahan sebagai suatu hal yang sakral dan suci. Maka budaya timur sangat menghargai serta menghormati sebuah janji suci pernikahan.

Kebanyakan di  belahan dunia   barat, seorang wanita akan terharu berurai air mata saat kekasih hati melamarnya.Sebab sedemikian bebasnya pergaulan sebelum menikah, akibatnya pernikahan menjadi dirasa kurang penting dan kurang greget. Sehingga ketika seorang pria betul-betul berminat menikah serta serius melamar, maka itu menjadi suatu hal yang luar biasa bagi seorang wanita. Disinilah titik mengenaskannya, di balik kebebasan melampiaskan hawa nafsu, ternyata mendapat status hubungan resmi, menjadi sebuah hal yang sangat sulit.

Budaya Timur dan sakralnya pernikahan

Sementara di Indonesia, yang mayoritas masih menjunjung tinggi norma-norma, tentu saja tidak ada istilah freesex sebelum benar-benar terikat dalam tali pernikahan. Meski saat ini pergaulan ala barat telah banyak diadopsi dengan maraknya pergaulan bebas, toh kenyataannya tak semua muda mudi memilih jalan itu.

Kemampuan menjaga kesakralan pernikahan sebetulnya akan kembali bermuara pada sikap memuliakan terhadap seorang gadis. Bagaimana agar tidak menyentuh dan berusaha menghormatinya hingga resmi di hari pernikahan. Upaya memberi penghormatan kepada keluarga pihak mempelai perempuan, berupa penghantaran dalam bentuk barang-barang lamaran sebagai tanda balas budi dan terima kasih atas perawatan dan penjagaan keluarga pihak perempuan, terutama kedua orangtuanya.

Ketika telah berada dalam ikatan pernikahan, maka tentu saja orangtua tidak ingin salah kaprah dalam memilih menantunya, ibarat tak mau memilih kucing dalam karung yang berakibat penderitaan seumur hidup yang tidak hanya berdampak pada kehidupan orangtua, namun juga anak. Sehingga terdapat beragam persyaratan yang harus dipenuhi oleh menantu. Dan uniknya, meskipun calon mertua tidak menyebutkan syarat-syarat tersebut, namun mampu melihat ciri-ciri secara kasat mata terhadap calon menantunya. Hal demikian dapat dimaklumi karena tak dapat dipungkiri bahwa setiap orangtua berpengalaman karena telah kenyang oleh asam garam kehidupan.

Ciri-ciri menantu idaman

Berikut beberapa hal yang biasanya diinginkan calon mertua terhadap calan menantunya, sehingga mampu mengamatinya secara kasat mata:

1. Mampu menjaga diri

Sebagai orangtua yang telah sekian waktu merawat, membesarkan, dan mendidik anaknya. Sudah pasti orangtua menginginkan seorang menantu yang mampu menjaga dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun