Mohon tunggu...
Faliq
Faliq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Yuk Bisa Yuk

Mahasiswa PPG Prajabatan Universitas PGRI Madiun, bidang studi Bimbingan dan Konseling

Selanjutnya

Tutup

Seni

Warna Prestasi: Membangun Impian dan Menolak Bullying Melalui Seni Dinding

16 Mei 2024   19:35 Diperbarui: 16 Mei 2024   19:37 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lukisan Raih Mimpi/dokpri

Magetan, 16 Mei 2024 --- Di sudut-sudut SMP N 2 Magetan, sebuah transformasi indah sedang terjadi. Dinding-dinding sekolah yang dulu polos kini dipenuhi dengan warna-warna cerah dan gambar-gambar penuh makna. Proyek mural bertajuk "Warna Prestasi: Membangun Impian dan Menolak Bullying" telah mengubah tampilan sekolah, sekaligus memberikan pesan yang mendalam kepada para siswa.


Proyek ini diprakarsai oleh Ibu Endro Sri Widayati M.Pd, Kepala Sekolah di SMP N 2 Magetan. "Kami ingin menciptakan lingkungan sekolah yang tidak hanya menyenangkan secara visual tetapi juga sarat dengan pesan positif. Melalui seni dinding ini, kami berharap siswa bisa termotivasi untuk meraih prestasi dan memahami pentingnya saling menghargai," jelasnya.

Lukisan dinding ini tidak hanya menampilkan gambar-gambar yang menginspirasi untuk meraih mimpi, tetapi juga mengandung pesan anti-bullying yang kuat. Salah satu mural yang menarik perhatian adalah gambar seorang anak yang sedang meraih bintang, dengan latar belakang pepatah yang berbunyi, "Setiap impian besar dimulai dengan langkah kecil." Di sudut lain, terdapat lukisan yang menggambarkan kerjasama dan persahabatan antar siswa, dengan slogan "Bersama Kita Kuat, Bersama Kita Hebat."

Para siswa turut serta dalam proses pembuatan mural ini. Mereka diajak untuk menuangkan ide-ide mereka tentang impian dan pentingnya menghargai satu sama lain. "Kami merasa bangga bisa ikut serta. Ini bukan hanya tentang melukis, tetapi juga tentang belajar bekerja sama dan menghargai perbedaan," kata Sarah, seorang siswi kelas 8.

Stop Bullying/dokpri
Stop Bullying/dokpri



Proyek ini juga di dukung Bapak Faliq Dziy Nuha, S.Pd.. "Kami sangat mendukung inisiatif ini karena sejalan dengan visi kami untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung perkembangan setiap siswa. Melalui seni, pesan-pesan positif dapat disampaikan dengan cara yang menyenangkan dan berdampak," ujarnya.

Selain itu, program ini juga mendapat sambutan hangat dari para orang tua. Banyak yang merasa bahwa seni dinding ini tidak hanya mempercantik lingkungan sekolah tetapi juga memberikan dampak positif terhadap psikologi anak-anak mereka. "Anak saya pulang sekolah dengan cerita-cerita tentang mural. Dia jadi lebih semangat untuk belajar dan lebih peka terhadap teman-temannya," ungkap seorang wali murid.

Melalui "Warna Prestasi: Membangun Impian dan Menolak Bullying," SMP N 2 Magetan telah membuktikan bahwa seni dapat menjadi medium yang kuat untuk pendidikan karakter. Dengan setiap goresan kuas, mereka membangun impian dan menanamkan nilai-nilai anti-bullying dalam benak setiap siswa. Semoga inisiatif ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk melakukan hal serupa, menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan penuh dengan prestasi.

(Reporter: Faliq Dziy Nuha)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun