Mohon tunggu...
Fahrijal Nurrohman
Fahrijal Nurrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hey there! I am using Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Angsa Hitam

19 Juni 2021   16:39 Diperbarui: 19 Juni 2021   17:01 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

[Black Swan]

Istilah ini muncul pada tahun 1697, yang mana pada tahun-tahun sebelumnya orang-orang percaya bahwa angsa itu pasti berwarna putih. Kemudian suatu ketika datanglah penjelajah dari Belanda yang menemukan suatu fenomena yang mencengangkan pada waktu itu bahwa mereka menemukan angsa yang berwarna hitum di barat benua Australia.

Seiring berkembangnya zaman, istilah ini digunakan juga untuk melihat fenomena pada kehidupan sehari-hari. Adalah kita tidak bisa menjadikan ilmu pengetahuan masa lalu sebagai suatu patokan untuk memprediksi masa depan. Karena ilmu yang kita dapatkan pada masa lalu belum tentu benar seiring berjalannya waktu. Dan memang masa depan tidak bisa kita prediksi kebenarannya.

Contohnya, Seekor ayam setiap hari diberi makan oleh majikannya hingga 1000 hari. Si ayam merasa hidupnya akan baik-baik saja karena setiap hari gizinya terpenuhi. Hingga pada hari ke 1001, sang majikan memutuskan untuk menyembelih ayam itu sebagai hidangan makan malam. Bagi sang ayam, peristiwa menyembelih dirinya ini adalah angsa hitam karena dia tidak pernah memprekdisikannya sebelumnya. Dan tentu akan mengguncang hidupnya.

Ada baiknya seseorang selalu memprediksi hal-hal kecil yang belum pernah terpikirkan sebelumnya agar dia tidak kaget jika tiba-tiba sang angsa hitam muncul

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun