Terletak di bagian barat pulau Sumatera membuat provinsi Sumatera Barat terkenal akan wisata baharinya. Berbagai macam tempat wisata menyuguhkan pantai sebagai objek wisata utamanya.Pantai Carocok, Pantai Gandoria, Pantai Padang yang terkenal akan ombak badabua-nya lalu Pantai Nirwana yang terkenal akan keindahan alam bawah lautnya, dan sederet pantai lain yang menjadikan Sumatera Barat dikenal banyak orang.
Selain wisata bahari yang terkenal, Sumatera Barat juga memiliki kota wisata yang tak pernah sepi pengunjung. Kota wisata Bukittinggi. Siapa yang tidak mengenal Bukittinggi. Kota yang dapat memanjakan mata setiap penikmat seni-budaya, menyuguhkan kuliner khas yang menggoyang lidah dan panorama yang membuat orang ingin kembali lagi ke sana. “Bukittinggi tidak pernah tidur”, begitulah orang menggambarkan aktivitas di kota wisata yang terkenal sebagai pusat perbelanjaan murah ini. Bagaimana tidak, di jantung kota ini terdapat sebuah benda peninggalan sejarah yang terkenal dengan nama Jam Gadang.
Jam Gadang sering dijadikan simbol Sumatera Barat. Jam yang dibuat puluhan tahun yang lalu ini berdiri bisu di atas lahan yang terletak di dekat Pasa Ateh. Pasa Ateh adalah tempat yang wajib anda kunjungi jika melancong ke Bukittinggi, karena di sana dijual berbagai macam buah tangan khas Kota Wisata ini. Selain Jam Gadang, Bukittinggi juga memiliki saksi bisu sejarah lainnya yaitu Benteng Fort De Kock peninggalan zaman kolonial Belanda dan tidak lupa Lubang Jepang.
Sebagai Kota wisata yang terletak hanya dengan menempuh dua jam perjalanan dari kota tempat saya tinggal, membuat saya memilih untuk menghabiskan waktu liburan di sana bahkan untuk berakhir pekan sekali pun. Di samping memerlukan biaya yang tidak mahal, kota ini juga memberikan banyak pelajaran. Di kebun binatangnya, ada museum yang memajang binatang purba dalam keadaan utuh yang diawetkan. Saya banyak belajar dari hal-hal yang disuguhkan. Pernah suatu kali saat liburan semester, saya dan teman-teman memutuskan untuk mengunjungi kota wisata Bukittinggi ini. Kami menghabiskan hari menjelajahi Pasa Ateh yang menyediakan beragam pernak-pernik khas kota, sendal, tas rajutan tangan sekali pun. kami menghabiskan waktu senja di bawah pohon di lapangan Jam Gadang. Menikmati senja yang berkabut sambil menyantap nikmatnya bakso urat khas Bukittinggi. menghabiskan malam mengelilingi kota menggunakan bendi, sebuah kereta yang ditarik kuda. Menjejaki anak tangga yang berjumlah 44 yang diapit oleh dua bangunan kuno khas zaman kolonial. Menyenangankan sekali, sangat seru daripada menghabiskan liburan melancong ke luar negeri hanya untuk membeli barang-barang mewah. Di Bukittinggi semua ada. Kenapa anda harus ke kota Wisata Bukittinggi? karena kota wisata Bukittinggi adalah yang paling Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI