Untuk menjalankan program dalam pengembangan Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam maka perlu mengetahui ruang lingkup dalam pengembangannya. Diantaranya yang menjadi pusat perhatian adalah instansi, organisasi, Lembaga pendidikan dan yang lainnya. Yang dimaksud dengan dengan ruang lingkup dalam pengembangan Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam, sebagai berikut:
- Merencanakan Sumber Daya Manusia yang menjadi sasaran
- Menerapkan Pendidikan dan pelatihan
- Mengelola Sumber Daya Manusia yang menjadi sasaran
Berikut ini adalah aktivitas- aktifitas yang berkaitan dengan Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam secara umum mencakup:
- Rancangan organisasi
- Rancangan organisasi ini memiliki kegiatan utama seperti perencanaan sumber daya manusia, analisis kebijakan, rancangan pekerjaan, tim kerja (system sosioteknik), dan system informasi
- Staffing
- Staffing jiga memiliki kegiatan utama seperti  terkut, interviem, mempekerjakan, affirmative ACTION, promosi, pemindahan, dan separsi
- Rancangan pekerjaan
- Rancangan pekerjaan memiliki kegiatan utama seperti penelitian manajemen, program peningkatan, penilaian reformasi yang difokuskan pada klien
- Pengembangan pekerja dan organisasi
- Pengembangan pekerja dan organisasi juga memiliki kegiatan utama sebagai berikut pengembangan, pengawasan, perencanaan, pelayanan-pelayanan out placement, pengankatan dan seleksi
- System reward, tunjangan dan pematuhan
- System ini memiliki kegiatan utama yaitu program-program keamanan, pelayanan Kesehatan, hubungan-hubungan kerja, penelitian terhadap sikap dan yang lainnya.
- Komunikasi dan hubungan masyarakat
- Komunikasi dan hubungan masyarakat sangatlah penting dalam keberlangsungan Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Islam
Jadi, ruang lingkup ini merupakan Langkah dari suatu tindakan yang menentukan sebuah strategi secara efektif bisa mencapai hasil yang maksimal. Sebagaimana dijelaskan dalam Surat Shaad ayat 27, bahwa Allah menciptakan semesta beserta isinya dengan sebaik-baiknya perencanaan.
"Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka."
