pernahkah denger soal diet Mediterania? Pasti pada mikir ini diet apaan lagi, kok kayak nama tempat? Tapi serius nih, diet Mediterania itu bukan sekadar tren yang lagi hits, tapi lebih ke gaya hidup sehat yang udah lama dipraktikkin sama orang-orang di sekitar Laut Tengah, kayak Yunani, Italia, Spanyol, dan negara-negara lainnya.
Jadi, diet mediterania itu sebenarnya apa?
Gampangnya gini, diet Mediterania itu fokus sama makanan-makanan alami dan seger yang asalnya dari alam. Jadi, kita makan buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan minyak zaitun. Sumber proteinnya juga kebanyakan dari ikan dan makanan laut lainnya.
Nah, kebetulan Indonesia kaya akan alam yang mempunyai segala bahan pokok yang mencakup makanan-makanan ini.
Kenapa diet mediterania disebut gaya hidup sehat?
Nah ternyata, banyak penelitian ilmiah yang udah ngebuktiin kalau diet Mediterania itu punya segudang manfaat buat kesehatan kita. Gak percaya? Contohnya:
Diet mediterania itu kaya sama lemak sehat, kayak asam lemak omega-3 yang ada di ikan dan minyak zaitun. Lemak sehat ini bisa nurunin kolesterol jahat (LDL) dan naikin kolesterol baik (HDL). Alhasil, jantung kita jadi sehat dan kuat!
Diet ini juga bisa bantu kita ngelawan diabetes tipe 2. Soalnya, makanan-makanan yang dikonsumsi punya indeks glikemik rendah, jadi gula darah kita tetep stabil. Belum lagi, kandungan serat yang tinggi di buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian juga bantu ngontrol gula darah.
Beberapa penelitian juga nunjukkin kalau diet Mediterania bisa nurunin risiko beberapa jenis kanker, kayak kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker prostat. Katanya sih, ini gara-gara kandungan antioksidan yang tinggi di buah-buahan dan sayuran.
Gak cuma buat fisik, hal ini juga bagus buat otak kita. Asam lemak omega-3 dan antioksidan bisa ngelindungin sel-sel otak dari kerusakan, jadi kita tetep fokus dan gak gampang lupa.
Meskipun bukan diet yang khusus buat nurunin berat badan, diet Mediterania bisa bantu kita dapetin berat badan yang sehat. Makanan-makanan yang dikonsumsi biasanya rendah kalori dan tinggi serat, jadi kita kenyang lebih lama dan gak gampang lapar.
Gimana Cara Menerapkan Diet Mediterania?
Makan banyak buah dan sayuran. Usahain makan minimal lima porsi buah dan sayuran setiap hari.
Ganti roti putih, nasi putih, dan pasta putih dengan roti gandum, nasi merah, dan pasta gandum.
Pakai minyak zaitun, karena itu sumber lemak sehat utama di diet Mediterania. Pakai minyak zaitun buat masak, salad, atau jadi saus.
Usahain makan ikan minimal dua kali seminggu.
Batasi daging nerah, atau sebaiknya dimakan sesekali aja.
Terakhir,
Diet Mediterania itu bukan cuma soal apa yang kita makan, tapi juga soal lifestyle secara keseluruhan. Gaya hidup Mediterania juga mencakup aktivitas fisik yang teratur, istirahat yang cukup, dan hubungan sosial yang baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI