Mohon tunggu...
eviana liswardani
eviana liswardani Mohon Tunggu... Anggota Polri / Mahasiswa

Anggota Polri yang sedang melanjutkan studi pada Program Studi Magister Manajemen Universitas Sarjana Wiyata Tamansiswa Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

"Kerja Polisi Tak Lagi Asal Jalan: Ini Cara KPI Mengubah Polri dari Dalam"

8 Juli 2025   14:35 Diperbarui: 8 Juli 2025   14:33 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Setelah KPI mulai diterapkan secara luas, perubahan positif mulai terasa di berbagai wilayah, beberapa dampak yang tercatat antara lain:

Respon polisi terhadap laporan masyarakat menjadi lebih cepat. Di beberapa wilayah, waktu tanggap turun dari rata-rata 45 menit menjadi kurang dari 20 menit.

Tingkat penyelesaian perkara meningkat, karena kinerja penyidik kini dipantau dan dievaluasi secara periodik.

Masyarakat merasa lebih puas dengan layanan Polri, tercermin dari peningkatan skor kepuasan publik dalam survei eksternal.

Kepemimpinan lebih transparan dan objektif dalam memberikan promosi atau mutasi, berdasarkan pencapaian KPI bukan hanya senioritas atau kedekatan pribadi.

Tantangan dalam Penerapan KPI

Meskipun memiliki banyak kelebihan, implementasi KPI di tubuh Polri tidak lepas dari sejumlah tantangan, seperti:

Kurangnya infrastruktur teknologi di beberapa wilayah terpencil, yang menyulitkan pelaporan dan pencatatan data secara digital.

Resistensi budaya dari sebagian personel, yang belum terbiasa dengan sistem penilaian berbasis data dan target.

Kemungkinan manipulasi data, jika pengawasan tidak dilakukan secara ketat dan independen.

Kurangnya pemahaman menyeluruh tentang indikator kinerja, terutama pada level bawah yang lebih fokus pada pelaksanaan teknis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun