Menjadi Guru Abad-21 di Masa Pandemi Covid-19

Sampai saat ini pandemi Covid-19 belum mereda.  Bahkan pada bulan Juli lalu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat mulai diberlakukan. 

Pada bulan Juli bertepatan dengan tahun ajaran baru 2021-2022 sehingga pelaksanaan PTM belum boleh dilaksanakan. Oleh karena itu, pembelajaran masih melalui Dalam Jaringan (Daring). 

Sehingga pada kondisi yang seperti ini para tenaga pendidik, khususnya guru sekolah dasar dituntut untuk menjadi guru yang kreatif dan inovatif dalam melakukan pembelajaran daring yang menarik, sehingga para siswa dapat memahami pelajaran yang disampaikan oleh guru. Karena pembelajaran dilakukan secara online , disini guru tidak hanya dituntut untuk kreatif dan inovatif, namun guru juga harus melek IT. 

Dalam pembelajaran daring, agar pembelajaran terlaksana dengan baik dan lancar maka disini guru harus mampu mengkombinasikan platform-paltform online yang tersedia, misalnya untuk tatap muka secara virtual guru dapat menggunakan aplikasi zoom meeting, google meet, rumah belajar dari kemendikbud, dan google classroom. Untuk pembelajaran yang membutuhkan latihan soal atau kuis dapat menggunakan aplikasi google form dan quizizz. 

Karena pada masa ini, anak-anak banyak menghabiskan waktunya di rumah sehingga membuat anak merasa jenuh. Disinilah peran guru yang sesungguhnya menjadi Guru Abad 21 di Masa Pandemi Covid-19. Guru yang kreatif, inovatif, dan melek IT. Marilah sama-sama kita menghargai perjuangan guru mencerdaskan anak bangsa di masa Pandemi ini.