Mohon tunggu...
Ety Handayaningsih
Ety Handayaningsih Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Fulltime Blogger

Ibu Dua Orang Putri | Blogger | http://etyabdoel.com

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Sedekah Kecil di Tengah Pandemi

8 Mei 2020   23:14 Diperbarui: 8 Mei 2020   23:11 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Senyummu untuk saudaramu adalah sedekah"


(HR. Tirmidzi 1956, ia berkata: “Hasan ‎gharib”. Dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Targhib).


Hadist di atas telah menyadarkan saya, bahwa sedekah tak hanya bisa dilakukan dengan memberikan sebagian harta. Sedekah wujudnya bisa sesuatu yang sederhana, seperti senyuman kita untuk orang lain.

Sudahkan bersedekah di bulan Ramadan? Anjuran bersedekah di bulan Ramadan kerap terdengar. Selain janji akan pahala yang berlipat, sedekah dibulan Ramadan menjadi salah satu tujuan puasa. Mampu peka terhadap kondisi di sekitarnya.

Mungkin salah satu tetangga atau teman membutuhkan bantuan. Bisa jadi ada yang sedang butuh nasihat atau lainnya. Intinya, sedekah itu tak harus selalu dengan harta, bisa dengan ilmu, tenaga, pemikiran, nasihat dan lainnya.

Saya berupaya untuk bersedekah meskipun jumlahnya tak besar. Apalagi di tengah pandemi Covid-19 banyak orang mengalami kesulitan.

Beberapa hal kecil yang telah saya lakukan adalah

1. Bersedekah untuk teman sekomunitas
Kita tahu bersama bahwa dampak Covid-19 amat luas. Banyak orang kehilangan pekerjaan. Sulit untuk bertahan hidup. Alasan inilah yang mendasari teman-teman di komunitas yang saya ikuti menggalang donasi untuk anggota yang terdampak Covid-19.

2. Membantu belanja tetangga dengan status ODP
Tidak ada satupun orang ingin terkena Covid-19. Begitupun dengan tetanggaku yang bersatus ODP karena ada riwayat perjalanan cluster Gowa. Beliau harus mengisolasi diri dengan keluarganya.

Membantu mewujudkan keinginan tetangga 
Membantu mewujudkan keinginan tetangga 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun