Mohon tunggu...
Etwar Hukunala
Etwar Hukunala Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Writer Proposal Skripsi Bid. Ilmu Hukum

Manusia biasa yang perlu banyak belajar dan Hobi menulis. Apa yang terbaca dan terlintas dipikiran itu yang ditulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Berdarah Dingin, 5 Pembunuh Terkejam Sepanjang Sejarah

7 Desember 2023   13:11 Diperbarui: 7 Desember 2023   13:52 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pembunuhan di bali/transindonesia.co

                                                       

pembunuhan adalah suatu kejahatan yang luar biasa karena menghilangkan nyawa seseorang. pembunuhan biasanya dilatar belakangi oleh beberapa motif, misalnya dendam, membela diri, politik, pengaruh lingkungan dan sebagainya. pembunuhan dapat dilakukan dengan berbagai cara dari cara yang halus sampai cara yang terkeji

kita sering melihat aksi-aksi pembunuhan dalam film-film action atau film-film sejenis yang berbaur kriminal. namun siapa sangka ternyata ada juga di dunia nyata yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu. berikut 5 pembunuh berdarah dingin dan terkejam sepanjang sejarah

1. Jack The Ripper 

Jack The Ripper adalah nama samaran yang digunakan seorang pembunuh di inggris sekitar abad ke 19. Nama Jack The Ripper pertama kali muncul dalam sebuah surat “Dear Boss” yang diterima pihak kepolisian Scotland Yard, bertanggal 25 september 1888 dan dikirim pada tanggal 27 september 1888 kepada Central News Agency. Ia merupakan pembunuh berantai pertama yang menjadi perhatian publik. 

Sampai saat ini belum ada titik terang mengenai siapa sosok dibalik nama samara itu. menurut history, korban-korban Jack memilki kesamaan, yaitu 5 dari korban jack yang pasti paling terkenal adalah wanita pekerja malam yang tak lain adalah Mary Ann Nichols, Annie Chapman, Elizabth Stride, Cathrine Eddowes dan Mary Jane Kelly. Menurut catatan dari National Geographic korban-korban Jack The Ripper sendiri selalu ditemukan tidak dengan keadaan utuh. Pembunuh legendaris ini bereaksi di wilayah Witechapel, yaitu salah satu wilayah yang menjadi kantong kemiskinan di Inggris.

Jack The Riper sering di duga adalah seorang dokter bedah atau pernah mempelajari ilmu kedokteran, Lantaran memiliki ciri khas dalam setiap aksi pembunuhan. Ia selalu memutilasi korbannya dengan sayatan-sayatan rapih dan cepat dimana kemampuan tersebut hanya dimiliki oleh seorang dokter bedah. Meskipun belum ada bukti-bukti jelas yang menguatkan asumsi tersebut. Waktu terus berjalan dan perkembangana kasus Jack The Ripper masih misterius. Banyak tersangka yang gugur baik karena kurangnya bukti maupun karena orang tersebut meninggal. Kekejaman dan misteri pembunuhaannya menjadikan kasus pembunuhan berantai ini popular hingga kini.

2. Elizabeth Bathory

Elizabeth merupakan turunan anak bangsawan dan merupakan isteri dari Count Ferenc Nadasdy. Walaupun mereka sudah menikah dan di anugrahi tiga orang anak, Elizabeth masih saja merasa kesepian saat ditinggal suaminya walaupun ada anak-anak yang menemani. Karena itulah ia mulai memiliki banyak kekasih gelap untuk menemaninya. Semakin hari kebiasaan Elizabeth semakin parah bahkan ia menjadi biseksual dan memiliki hubungan dengan bibinya. 

Ia sering mempraktikan kekerasan seksual kepada pelayan-pelayannya baik laki-laki maupun perempuan. Karena ingin terlihat cantik dan tetap awet muda, wanita kelahiran 1560 ini rela menelanjangi dan menggantung seorang pelayan perempuan diatas bak mandi dan memotong urat nadinya. Dan darah tersebut sebagai pengganti air mandi bagi Elizabeth dan ia selalu menjadikannya sebagai resep awet muda. Karena merasa belum puas, setiap hari Elizabeth mencoba resep barunya ini kepada semua pelayannya serta puluhan gadis desa setempat sampai semua tewas dengan cara mengenaskan. Gadis gadis bangsawan yang mendadak hilang ternyata justru membuat kejahatan Elizabeth semakin terbongkar.

Pada 30 desember 1610, pasukan tentara dibawah pimpinan Gyorgy Thurzo, menyerbu istana Cachtice di malam hari. Mereka terkejut melihat seluruh isi istana dipenuhi jasad gadis-gadis muda bergelantungan di atas bak mandi dan sebagian sekarat terkapar di atas meja. Bahkan di ruang bawah tanah, ditemukan 50 jasad yang sudah membusuk. Meskipun begitu diduga jumlah gadis yang tewas jauh lebih banyak dari jumlah catatan Elizabeth.

3. Ted Bundy

Memiliki nama lengkap Theodore Robert Bundy adalah salah seorang pembunuh berantai terkeji yang lahir pada 1946 di Vermount, Amerika Serikat. Ia memiliki wajah yang sangat tampan tapi siapa sangka dibalik wajah tampannya sebanyak 28 orang perempuan muda dengan berbagai usia dan latar belakang sosial mati mengenaskan ditangannya. 

Ted pertama kali melakukan pembunuhan pada tanggal 4 januari 1974 oleh seorang gadis bernama Joni Lenz yang berusia 18 tahun. Aksi tersebut ia lakukan dengan cara memukuli gadis tersebut yang sedang tidur menggunakan tongkat besi, kemudian memperkosanya secara brutal. Sejak itu, korban-korban mulai berjatuhan. Para korban tersebut merupakan perempuan mulai dari usia 12 sampai 30 tahun. Mereka diculik, diperkosa dan dibunuh secara keji. Mirisnya lagi diantara korban-korbannya itu diperkosa setelah menjadi mayat selama beberapa waktu.

Seiring berjalannya waktu, petualang keji Ted Bundy pun berakhir. Polisi mulai memburu Ted berdasarkan keterangan beberapa saksi yang dapat mengidentifikasi tindakan-tindakan keji itu. Setelah dihadapan polisi, pria yang sering dikenal iblis berwajah tampan ini mengakui bahwa tindakan keji itu ia lakukan berawal dari sebuah majalah porno yang ditemukannya di tempat sampah milik tetangga. Saat itu ia masih berumur 12 tahun, dan saat itu pula ia mulai menggemar majalah-majalah dan buku-buku yang berbau pornografi yang menunjukan hubungan-hubungan seksual yang disertai dengan tindakan-tindakan kejam.

4. Harold Shipman

Harold Shipmen (14 januari 1946 – 13 januari 2004) merupakan seorang dokter terkenal yang berasal dari inggris yang memiliki nama lengkap Harold Frederick Shipman. Harold di anggap sebagai salah satu pembunuh berantai paling produktif dalam sejarah modern, lantaran memiliki cara unik dalam membunuh korbannya. Cara yang berbeda yang biasa digunakan pelaku pembunuhan berantai di dunia. 

Terbukti sebanyak 250 korban yang telah mati mengenaskan ditangan Harold. Pada tanggal 31 januari 2000 akhirnya Harold dinyatakan bersalah membunuh 15 pasien yang dirawatnya. Sehingga ia harus menerima hukuman penjara seumur hidup. Kemudian pada tanggal 13 januari 2004 dalam usia yang ke-57 tahun, ia telah ditemukan meninggal dengan keadaan gantung diri di dalam selnya.

5. Luis Gravito

Luis Alfredo Gravito Cubillis lahir di kolombia pada 27 januari 1957, merupakan seorang pemerkosa dan pembunuh berantai di kolombia. Ia mendapat julukan sebagai Le Bastia atau si binatang, lantaran kebuasannya mengambil nyawa orang. Diduga sebanyak 189 anak laki-laki berusia 8 sampai 16 tahun telah dibunuh oleh luis pada tahun 1990-an. Dia melakukan aksi pembunuhan tersebut dengan cara menyiksa dan memutilasi korban setelah melakukan kekerasaan seksual. Meskipun begitu orang-orang percaya bahwa dia membunuh lebih dari 300 orang. Seiring berjalannya waktu, kejahatan yang dilakukan Luis semakin terbongkar dan dia mendapat hukuman penjara selama 1.853 tahun 9 hari.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun