Mohon tunggu...
Ervita Widyastuti
Ervita Widyastuti Mohon Tunggu... Administrasi - Vita

Just ordinary woman but friendly and sweet :) http://ervitanw.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

My Solo Trip to South Korea, Just Before Pandemic 2020 (1)

30 Juni 2020   14:25 Diperbarui: 30 Juni 2020   15:14 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sekitar bulan Juli saya sudah membuat E-Paspor karena rencana ingin ke Jepang. Sekarang kalau ke Jepang menggunakan E-Paspor hanya memerlukan waiver visa tidak perlu visa biasa yang pengurusannya lengkap dengan dokumen rekening koran dllnya. Jadi lebih praktis. Tetapi ketika ada promo tiket di Traveloka, saya tidak berhasil mendapatkan harga promo. Karena hari dan jam promo yang dibatasi, pas jam promo tersebut saya sedang ada kerjaan di kantor. Jadi keabisan deh..  Hiks...

Keberuntungan saya dapatkan ketika ada promo tiket murah ke Korea Selatan pada bulan Oktober 2019. Iklan promo dari Traveloka sepertinya tidak terlalu heboh dan karena sebelumnya sudah ada promo lain menyebabkan peminatnya jadi lebih sedikit, bisa juga karena pilihan waktu keberangkatan yang tidak terlalu bagus.

Saya mendapat tiket ke Seoul dengan penerbangan China Airlines, tgl 11 Februari 2020 berangkat jam 14.30 tiba jam 20.55 dengan transit sekitar 9 jam di Taipei dan berangkat lagi keesokan harinya jam 7.50 dan tiba di Incheon, Seoul pukul 11.15. Pulangnya juga sama, transit di Taipei dengan jam transit yang lebih lama, berangkat dari Incheon jam  17.50, transit di Taipei dari jam 19.35 sampai dengan jam 9.05 keesokan harinya, jadi waktu transitnya 13 jam 30 menit. Tetapi karena harganya adalah sekitar Rp. 3.500.000,- saya segera issued tanpa berpikir panjang lagi. Waktu 4 hari sudah cukup untuk eksplore Seoul dan sekitarnya. Untuk menghemat biaya saya hanya akan berjalan-jalan seputar Seoul saja serta ke Nami Island dan sekitarnya.

Saya tidak melihat pilihan maskapai lainnya karena hanya melihat harga teratas yang paling murah dan harga tersebut dari maskapai China Airlines. Kalau tidak salah maskapai lainnya adalah Cathay Airways.

Karena saya takut tiket sudah keburu habis, saya tidak mengajak teman lain dan memutuskan untuk pergi sendiri. Yah, jadi solo traveler lagi deh.

Persiapan :

Informasi

Karena saya akan menjadi seorang solo traveler, saya harus mengumpulkan informasi yang lebih lengkap dan akurat supaya liburan bisa berjalan dengan lancar. Informasi saya dapatkan dari internet terutama google dan grup Backpacker Internasional yang saya ikuti di Facebook. Banyak sekali info mengenai obyek wisata dan penginapan serta contoh itinerary di sana. Saya mendapatkan contoh itinerary yang super lengkap di grup tersebut. Saya juga ikut di grup whatsapp yang membahas mengenai korea. Mencari dan mengumpulkan informasi untuk membuat itinerary menjadi bagian yang paling menyenangkan dari sebuah trip.

Visa

Beruntung sekali saat itu sedang ada promo dari kedubes Korea dalam rangka peringatan 30 tahun Dialogue Partnership Korea Selatan dengan negara-negara ASEAN yang dirayakan dengan penyelengaran ASEAN- Republic of Korea Commemorative Summit di Busan, Korea Selatan. Pemerintah Republik Korea Selatan memberikan bebas biaya visa dalam waktu terbatas selama 3 bulan, antara bulan Oktober sampai Desember 2019. 

Pengajuan visa tipe C-3 akan dibebaskan dari biaya visa sebesar USD 40 atau sekitar Rp540.000, tapi tetap harus membayar biaya administrasi Korea Visa Application Center (KVAC) dengan biaya Rp196.000. Yeaay, saya memang sedang beruntung, sudah dapat tiket murah, Visanya sedang diskon pula. Asyik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun