Mohon tunggu...
Erma AuliaIstiqomah
Erma AuliaIstiqomah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Erma aulia

✨

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Pengaruh Senyawa Kalsium Karbida pada Rekayasa Pematangan Buah

7 Mei 2022   20:44 Diperbarui: 12 Mei 2022   11:41 8512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemeraman dengan menggunakan karbit saat dilakukan dengan beberapa tahap. Tahap pertama menyisir buah pisang yang belum matang letakkan dalam karung. 

Tahap kedua membungkus karbit dengan pelepah pisang dan dimasukkan diantara pisang yang telah disisir. Tahap ketiga tutup karung dengan rapat dan simpan di tempat tertutup dan memiliki suhu yang hangat. 

Tahap keempat diamkan pisang hingga 2 sampai 3 hari. Apabila sudah terdapat bintik bintik hitam pada kulit pisang dan warna kulit pisang sudah menguning maka pisang sudah matang dan proses pengkarbitan telah selesai. 

Buah pisang yang diperam dengan karbit memiliki warna kulit yang berbeda dengan pisang yang matang di pohon, pisang yang dikarbit cenderung memiliki bintik hitam pada kulitnya dan warna yang kurang fresh. 

Pisang hasil pemeraman tidak memiliki bau yang harum seperti pisang yang matang di pohon dan memiliki rasa yang berbeda. Buah pisang hasil pemeraman juga lebih mudah busuk daripada buah yang matang alami dan juga dapat mengurangi nutrisi yang terkandung dalam buah pisang. 

Pisang yang matang secara alami mengandung vitamin B, vitamin C, protein, serta karbohidrat. Akan tetapi pisang yang dimatangkan dengan menggunakan dengan karbit memiliki nutrisi yang kurang sempurna dikarenakan pisang tersebut "dipaksa" untuk matang lebih cepat, sehingga saat mengkonsumsi buah pisang tidak akan mendapat manfaat bagi kesehatan. Bahkan terdapat beberapa kasus yang terjadi, setelah mengkonsumsi buah pisang karbitan menyebabkan pusing, diare, mual dan muntah. 


Melakukan dan mengkonsumsi buah yang diperam menggunakan karbit tidak dilarang, akan tetapi alangkah baiknya mengkonsumsi buah yang matang secara alami atau matang dari pohon guna mendapatkan manfaat yang lebih optimal dan terhindar dari gangguan kesehatan. 

Referensi

 https://web.archive.org/web/20131220024228/http://cybex.deptan.go.id/penyuluhan/pemeraman-pisang

https://amp.kompas.com/lifestyle/read/2011/05/03/16074090/lifestylefood

https://doktersehat.com/informasi/kesehatan-umum/bahaya-pisang-karbitan/amp/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun