Mohon tunggu...
Erliiyna edl
Erliiyna edl Mohon Tunggu... Lainnya - Welcome my profil

Hallo salam kenal..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mari Mengenal Apa Itu Moderasi Beragama

11 Desember 2020   05:13 Diperbarui: 11 Desember 2020   05:13 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2.Menaati kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah karena pemerintah mengeluarkan kebijakan tersebut guna memutus rantai penyebaran virus corona.

3. Mengutamakan keselamatan manusia, karena islam menganjurka untuk mendahulukan untuk menghilangkan kemudharatan daripada mengambil manfaat.

4.Tolong menolong dalam penanganan covid-19 ini, tanpa harus memandang suku, agama, ras dan status sosial.

Untuk itu sikap moderasi beragama yang harus diterapkan oleh masyarakat muslim di masa pandemi saat ini antara lain ;

1.Bersabarlah menghadai pandemi virus corona ini. Bersabar sangat di anjurkan dalam islam. Kesabaran juga merupakan perwujudan dari keyakinan beragama dalam bentuk sikap kita dalam kehidupan sehari-hari menjalani tantangan hidup di masa pandemi. Sebab semua ini merupakan bencana yang didatangkan Allah dengan mendatangkan tentaranya berupa virus untuk menguji kesabaran dan keimanan kita.

2.Patuhi kebijakan pemerintah, MUI, Kementrian Agama dan pakar yang berwenang. Mereka adalah orang yang ditakdirkan Allah untuk melindungi rakyatnya, dan nantinya mereka dan kita semua akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah SWT.


3.Mengutamakan keselamatan manusia, karena dalam Islam keselamatan manusia sangat dianjurkan. Islam mengajarkan  bahwa Menolak Mafsadat Didahulukan daripada Mengambil Manfaat.

4.Selalulah menerapkan dan melaksanakan sikap tolong menolong tanpa melihat suku, ras, dan agama. Indonesia adalah negara bhineka tunggal ika, dan Islam adalah agama toleran. Rasulullah sebagai tokoh revolusi alam tidak pernah mengajarkan sikap sombong dan angkuh kepada kita, Rasulullah sangat mencintai orang yang suka menolong.

"Mukmin yang satu dengan yang lainnya bagaikan sebuah bangunan yang saling menguatkan antara sebagian dengan sebagian lainnya. (Rasulullah Saw. sambil memasukkan jari-jari tangan ke sela jari-jari lainnya) (HR. Bukhari)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun