Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Kata yang indah adalah keluar dari mulut manismu............... Buku GEMPA, SINGGAH KE DESA RANGKAT, BUKU PERTAMA DI DESA RANGKAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Pada Sebelah Sayap Retak

18 Oktober 2018   07:00 Diperbarui: 18 Oktober 2018   07:19 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://steemit.com

Puisi : Edy Priyatna

Hidup rasa kecewa
nan lepas dalam nafas
semua pembicaraan kita
akan berubah nyata
lapisan bianglala indah

Lambat air jatuh membawa nasihat
memberi kekuatan penuh semangat
pada hujan dalam bulan
tercatas jelas di halaman muka
buku rinduku

Supaya aku terbang
bersama burung malam
kurun memberi harapan
sementara angin menggerakan tubuhku
tunas dan buah pun tumbuh

Akibat pergumulan tabu
walaupun medannya cukup sulit
dan menelan segala energi
selama waktu masih terus berjalan
untuk kembali turun pada pagi hari

Takat berjalan begitu akrab
langkah hati mewujudkan percakapan
ke kampung halaman
ketahuan ada kasih nan hilang
pada sebelah sayap retak

(Pondok Petir, 07 Oktober 2018)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun