Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Kata yang indah adalah keluar dari mulut manismu............... Buku GEMPA, SINGGAH KE DESA RANGKAT, BUKU PERTAMA DI DESA RANGKAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Rindu Langkahkan Satu Kaki

21 Mei 2018   10:30 Diperbarui: 21 Mei 2018   10:54 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi : Edy Priyatna

Pada saat bertemu kita masih terasa asing

tak ada rasa selain dukaku melangkah di jalan itu

bulat polos tidak terselubung

bergerak lemah sedih seperti gagal

membisu dalam kekecewaan

dari kabar orang di sawah

membelenggu diri telah bergulat mati-matian

pada desa negeriku ini akan kubangun rumah

zuriah banyak pohon hingga tumbuh bunga indah

Hamba hanya ingat ketuhanan maha esa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun