Mohon tunggu...
Erni Pakpahan
Erni Pakpahan Mohon Tunggu... Wanita dan Karyawan Swasta

Terima kasih sudah berkunjung!

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Masa Single, menjadi Dewasa Secara Finansial dengan Mengemaskan Sebagian Tabungan di Pegadaian

26 Juni 2025   16:30 Diperbarui: 26 Juni 2025   16:30 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika mengutamakan kualitas, uang tidak habis membeli barang yang sama hingga berkali-kali. Pada saat membeli tas atau pakaian, saya lebih memilih pakaian dengan warna dan model yang bisa dipakai hingga bertahun-tahun.

Saya akan lebih mengutamakan mengonsumsi whole food daripada ultraprocessed food. Makan whole food kelihatan lebih mahal tetapi kandungannya lebih sehat. Makan makanan jenis ultra processed food terus-menerus memang lebih murah secara harga tetapi sayangnya kurang baik pada tubuh.

Jika tubuh terlanjur sakit, justru akan menurunkan produktivitas saya. Bahkan bisa membuat saya harus mengeluarkan uang lebih banyak untuk biaya rumah sakit dan beli obat. Jika mengutamakan kualitas, saya merasa tidak terlalu tergoda dengan barang-barang diskon yang tidak saya butuhkan.

4. Kalau bisa murah, kenapa harus mahal?

Carilah alternatif yang murah jika sesuatu bisa didapatkan dengan harga lebih murah dan mudah. Saya suka membaca dan membeli buku. Tetapi saat saya dalam mode berhemat, saya lebih memilih membeli buku bekas di pasar loak atau lebih memilih meminjam buku di perpustakaan online. 

Saya biasanya pinjam buku di aplikasi ipusnas. Hanya bermodalkan biaya paket data saja dan ponsel yang sudah ada, saya bisa mendapatkan ilmu BERKUALITAS dari sana.

Ada banyak alternatif pilihan yang murah di luar sana tanpa harus mengorbankan uang yang banyak, misalnya mencari informasi melalui media online atau menggunakan alternatif transportasi umum bila ada dan memungkinkan.

5. Do Your Own Research sambil upgrade ilmu!

Membiasakan melakukan riset sendiri karena dengan sendirinya kita sedang meningkatkan pengetahuan. Memperbanyak literasi keuangan dan mencoba menggunakan fasilitas keuangan yang tersedia. Mengulik lagi tentang Pegadaian, ternyata ada banyak produk yang dijual disana. 

Suatu saat saya ikut menemani teman membeli emas batangan di kantor Pegadaian di Poin Square, saya jadi tahu ternyata bisa cicil emas batangan dengan 0,5 gram. Saya jadi tahu ternyata untuk tujuan menabung atau berinvestasi, lebih baik membeli emas batangan dibandingkan dengan emas perhiasan. 

Sejak itu saya jadi tertarik ingin menabung emas di Pegadaian. Berhubung saya kos, saya lebih merasa aman membeli emas melalui aplikasi Pegadaian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun