"Jika kata ahlussunnah wal jamaah disebutkan, maksudnya adalah akidah Asy'ariyah," kata Iman Murtadha az-Zabidi, sebagaimana dikutip oleh Kholil Abu Fateh dalam acara bedah buku yang bertajuk "Mengungkap Kebenaran Aqidah Asy'ariyyah", di Ciputat, Tangerang Selatan, Minggu (27/5).
Acara ini diselenggarakan oleh Lembaga Kajian Islam Ahlussunnah wal Jama'ah (eLKISA), sebuah lembaga yang berfokus pada kajian akidah Ahlussunnah wal Jamaah. Adapun buku yang dibedah berjudul Mengungkap Kebenaran Aqidah Asy'ariyyah, karya Kholil Abu Fateh.
Dalam kesempatan ini, penulis buku menyatakan bahwa di Indonesia belum ada buku yang secara definitif membela akidah Asy'ariyah dari serangan berbagai kelompok yang kini banyak muncul di Indonesia. Padahal, lanjutnya, mayoritas umat Islam, termasuk di Indonesia, meyakini kebenaran akidah ini dan mempelajarinya melalui kitab-kitab semacam Aqidah al-'Awwam dan al-Jawahir al-Kalamiyyah.
Hadir sebagai pembedah buku tersebut Aswab Mahasin, sarjana dari Global University, Libanon. Senada dengan penulis buku, ia pun mengungkapkan bahwa akidah Asy'ariyah merupakan akidah Islam yang benar dan dianut oleh ulama-ulama besar dan mayoritas umat Islam dari zaman ke zaman.
Secara khusus, Kholil Abu Fateh menunjuk aliran Wahabi, yang penganutnya menyebut diri mereka Salafi, dan kelompok Syiah sebagai kelompok yang terus berupaya merongrong akidah umat Islam. Ia menulis buku ini karena khawatir akan masa depan akidah anak-anak muslim, yang saat ini digempur oleh berbagai akidah yang menyimpang.