Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sang Rusa dan Gajah yang Dermawan

17 Februari 2019   14:40 Diperbarui: 17 Februari 2019   14:53 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : unsplash.com/@ajrobbie

Di sebuah hutan hiduplah Rusa dan keluarganya. Rusa, anak, dan istrinya tinggal di rumah reot tengah hutan. Sudah sebulan Rusa tidak bekerja, kebun tempat Rusa bekerja di jual pemeliknya. Persediaan makananan dirumahnya hanya cukup untuk satu hari lagi saja. Rusa sangat resah tidak hanya karena persediaan makanan yang hanya cukup untuk satu hari lagi tetapi Rusa juga cemas memikirkan anaknya yang terbaring sakit membutuhkan obat secepatnya. 

Rusa sudah mencoba meminjam uang dengan kerabat dan para tetangga untuk membeli obat anaknya yang sedang sakit. Tetapi Rusa belum juga dapat pinjaman karena tetangga dan para kerabat tidak akan memberikan pinjaman uang kepada Rusa tanpa ada benda berhaga yang jadi jaminannya. Rusa tidak punya harta benda yang dapat dijadikan jaminan, Rusa hanya punya rumah reot yang kini ia dan keluarganya tinggali. Para kerabat  dan tetangga tidak percaya Rusa dapat mengembalikan pinjaman jika tidak ada jaminannya.

Siang hari setelah makan Rusa keluar rumah, ia ingin mencari pekerjaan lagi. Rusa menyusuri jalan dengan gontai, ia sudah mulai lelah kesana-kemari mencari pekerjaan tapi belum menunjukan hasil. Siang itu matahari bersinar terang, jalanan terasa lebih panas .Rusa duduk dibawah pohon besar untuk berteduh dari panasnya matahari. Belum lama duduk, Rusa melihat ada kain hitam tergeletak di tengah jalan, dihampirinya kain tersebut.

Tidak disangka setelah di buka ternyata di dalam kain hitam itu penuh dengan uang "Inikah jawaban doa-doa ku, baiklah harus cepat pulang kerumah dan harus membeli makanan dan obat untuk anak saya" kata Rusa . Buru-buru Rusa menuju pasar ingin berbelanja, setelah hampir sampai di pasar tiba-tiba langkah Rusa terhenti "Pasti sang pemilik uang ini sedang mencari, ah sudahlah apa peduliku saya dapat uang ini di jalan dan saya sangat membutuhkan uang ini". "Ah bagaimana kalau uang ini untuk keperluan yang lebih genting daripada kebutuhan saya?" Rusa bimbang. 

Berlari Rusa menuju tempat ia menemukan uang itu "Siapa tahu pemiliknya sudah mencari uang ini di tempat tadi". Setelah sampai di tempat ia menemukan uang tersebut, perkiraan Rusa benar. Ada seekor Gajah mondar-mandir seperti mencari sesuatu di dekat pohon tempat Rusa beristirahat .

"Maaf tuan, anda seperti mencari sesuatu?" tanya Rusa . "Iy saya sedang mencari uang , tadi terjatuh disini sewaktu saya istirahat" , "Apakah uangnya dibungkus dengan kain berwarna hitam" ? tanya Rusa Lagi. Tanpa berpikir panjang Rusa memberikan uang itu kepada Gajah. Jangankan memberikan  imbalan Gajah tersebut bahkan tidak mengucapkan rasa terimkasih atau apapun. 

Gajah itu langsung pergi begitu saja. Sampai di rumah dengan wajah lelah Rusa bercerita kepada istrinya tentang kejadian yang ia alami, tentang ia mendapatkan uang tapi lepas kemudian. 

"Dasar bodoh, kenapa dikembalikan, lihat sekarang kau tidak dapat apa-apa, terimakasih pun tidak" istri Rusa marah setelah mendengar cerita suaminya. "Jangan sok jujur, apa gunanya jujur? jujur tidak bisa membelikan kita makanan"! kata istri Rusa gusar. "Tidak apa, mungkin Gajah itu memang ada yang gawat jadi harus cepat-cepat. 

Keesokan harinya pagi-pagi sekali ketika Rusa keluar rumah hendak berangkat mencari kerja lagi, Gajah sudah di depan rumahnya. "Ada apa Gajah, apa uang yang saya kembalikan  kemarin kurang"?.  "Tidak, bukan itu maksud kedatangan saya, boleh kita berbicara sebentar"?. Tanpa basa-basi Gajah langsung mengutarakan tujuannya datang kerumah Rusa. 

Gajah minta maaf karena tidak sempat mengucapkan terimakasih karena waktu itu dia sedang panik. Panik karena anaknya sedang di sandera kawanan Harimau, kawanan Harimau meminta Gajah membelikan satu gerobak daging. Uang itu akan di pakai untuk membeli satu gerobak daging .Jika permintaan kawanan Harimau tidak segera di penuhi maka anak Gajah akan menjadi santapan kawanan Harimau itu. 

Hari itu Gajah tidak saja berterimkasih kepada Rusa, karena sudah mengembalikan uangnya yang jatuh Gajah juga memberi uang untuk membeli obat anak Rusa. Hari itu pula Gajah menawarkan pekerjaan untuk Rusa sebagai mandor di kebun Gajah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun