Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hakim Agung Dunia

18 Agustus 2018   13:10 Diperbarui: 18 Agustus 2018   13:15 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : unsplash.com/@nate_dumlao

Entah konsep atau hayalan  belaka

Sejauh ini waktu adalah hakim dunia

Ia bengis dan kejam bak raja lalim didalam cerita purbakala

Tapi  ia juga adalah sebuah mega harapan bagi penantian

Penantian dan penghabisan dijalankan seiring sejalan

Ia akan mengahantam merajam bagi sang pembelot kesetiaan

Ia menjadikan  kehidupan tak ubahnya persandiwara-an

Tua Muda

Wanita  Pria

Cinta

Air mata

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun