Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Diambang Sore yang Sendu

5 Mei 2023   17:17 Diperbarui: 5 Mei 2023   17:26 366
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diambang sore yang sendu. Aku duduk sendiri di balkon. Melihat langit yang mulai merah. Menanti kehadiran sang malam.

Di langit yang biru muda. Terlihat awan putih yang lembut. Seperti kapas yang menyejukkan hati. Menenangkan pikiran yang lagi resah.

Diambang sore yang sendu. Aku merenungkan tentang kehidupan ini. Menghitung kebahagiaan yang pernah ada. Dan rasa sakit yang terus menghujam hati.

Namun, di sana aku juga menemukan. Keberanian untuk terus bertahan. Menghadapi semua rintangan. Menyambut masa depan yang cerah

Diambang sore yang sendu. Aku menyadari bahwa hidup itu sangat singkat. Tidak ada waktu untuk sesal. Tidak ada pula waktu untuk mengulang masa lalu.

Oleh karena itu, aku memilih untuk hidup. Menjadi pribadi yang lebih baik. Menjaga hati tetap tulus dan iklhlas. Mengisi hidup dengan cinta dan kasih.

Diambang sore yang sendu. Aku bersyukur untuk segala hal. Bahwa aku masih memiliki kehidupan ini. Dan aku akan melakukan yang terbaik untuk menjalaninya.

Sampai saat-saat terakhirku di dunia ini. Aku akan tetap optimis dan berdoa. Menyambut kehidupan selalu dengan senyuman. Seperti awan yang selalu indah dan menyenangkan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun