Mohon tunggu...
Elly Suryani
Elly Suryani Mohon Tunggu... Human Resources - Dulu Pekerja Kantoran, sekarang manusia bebas yang terus berkaya

Membaca, menulis hasil merenung sambil ngopi itu makjleb, apalagi sambil menikmati sunrise dan sunset

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Ketika Makanan adalah Soal Seni, Skill, Sejarah dan Budaya

28 Februari 2021   20:19 Diperbarui: 1 Maret 2021   07:16 1599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menunya tentu saja tak lagi hanya kebab. Resto barunya kini menyajikan hampir semua resep lokal lama yang dia kumpulkan dari seluruh penjuru Turki. Bahkan demi menjaga kesinambungan dan kelestarian resep Asli Turki, Musa mendirikan Yayasan Pendidikan Ciya di Kocaeli, Turki.

Sumber Foto: IG Resto Ciya Sofrasi
Sumber Foto: IG Resto Ciya Sofrasi
Bo Songvisava, Kebanggaan Pada Resep Otentik Thai, Keseimbangan Cita Rasa dan Dukungan Pada Pertanian Berwawasan Lingkungan 

Di penjuru lain, Asia Tenggara tepatnya Thailand, seorang chef sedang mempertahankan keotentikan masakan lokal Thai kebanggannya. 

Bo Songvisava yang nama lengkapnya Duangporn Songvisava dengan panggilan Bo. Bersama pasangannya Dylan Jones, membuka resto yang mereka beri nama "Bo.Lan" di kawasan sukhumvit, Bangkok, Thailand. 

Sumber Fot: netflix.com
Sumber Fot: netflix.com
Menjaga Resep Otentik Sebagaimana Adanya

Bo yang bangga menyajikan masakan Thailand dengan cita rasa otentik asli, tak segan-segan menolak halus jika pengunjung ingin mencicipi makanan berdasarkan selera pengunjung. 

Jika orang Thailand terkenal ramah dan sangat memanjakan kemauan pengunjung dalam penyesuaian cita rasa masakan, namun tidak dengan restoran yang dia jalankan. Dia lebih menghargai jika pengunjung memutuskan tidak menyantap masakannya daripada dia harus menyesuaikan cita rasa selera pengunjungnya. 

Sumber Foto: issuu.com
Sumber Foto: issuu.com
Menurut saya, sikap Chef Bo menjaga cita rasa otentik masakannya adalah sikap keren yang patut diacungi jempol. 

Katanya di resto-resto Perancis, chef akan tersinggung kalau saat kita makan hidangan mereka, lalu kita tambahkan kecap, saos atau bumbu penyedap yang kita bawa sendiri di dalam tas kita. Saking tegasnya, mereka menjaga pakem cita rasa masakannya. 

Lalu, apa kabar kita yang sering kali tidak menghargai sang koki dengan minta selera khusus, misal "cabenya 2 aja, jangan pake toge dan pesan-pesan lain", haha.

Untuk Membuat Hidangan yang Baik, Anda Perlu Keseimbangan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun