Mohon tunggu...
L KD
L KD Mohon Tunggu... -

Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Selamat Datang Intel Bay Trail

8 November 2013   18:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:25 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah sekian lama pasar tablet murah dikuasai oleh prosesor ARM dengan
berbagai variannya, bulan Oktober 2013 lalu dalam ajang Intel Development
Forum, Intel memperkenalkan andalan terbarunya yaitu prosesor Bay Trail yang
diproyeksikan untuk menantang dominasi ARM sebagai prosesor Tablet. Bay
Trail ditargetkan untuk dapat menjalankan sistem operasi Windows 8.1 maupun
Android.

Bay Trail dipasarkan sebagai penerus generasi Clover Trail yang lebih cepat
namun lebih hemat energi. Prosesor ini ditargetkan oleh Intel sebagai
prosesor utama bagi tablet, hybrid 2-in-1 convertible PC-Tablet serta PC All
In One.

Dibuat dengan proses manufaktur 22 nm, Bay Trail menempatkan lebih banyak
core (4 Core) dalam setiap chipnya dibandingkan Clover Trail (2 Core).
Berbeda dengan Clover Trail 2 Core yang dipakai di Samsung Galaxy Tab 3
serta Phablet Lenovo K900 yang memiliki 4 Thread, semua prosesor Bay Trail
hanya akan memiliki single Thread. Namun demikian core prosesor Bay Trail
yang menggunakan arsitektur baru Silvermont ini 3x lebih cepat dibandingkan
arsitektur yang dipakai di Clover Trail.

Ini berarti perangkat yang menggunakan Bay Trail akan menawarkan respon
sentuhan yang lebih baik pada aplikasi touch screen, serta performance yang
meningkat setidaknya dua kali lipat dari prosesor Clover Trail untuk
aplikasi web browsing. Semua itu dengan pemakaian energi yang lebih hemat
sehingga usia pakai lebih lama sebelum harus dicharge ulang.

Bay Trail juga mengadopsi Dual Channel 64 bit Memory sehingga sangat efisien
bahkan mungkin menggandakan kapasitas data yang bisa diolah CPU. Dari sisi
grafis Bay Trail mengadopsi grafik Intel HD 4000, yaitu grafik yang juga
dipakai di keluarga prosesor Intel Core generasi 3 (Ivy Bridge). Meskipun
grafik ini tidak sebaik solusi dari Nvidia Tegra 4 maupun dari Qualcomm
Adreno, tetapi grafik yang disertakan masih mampu memainkan game-game yang
cukup berat seperti Team Fortress 2, Star Craft 3, League of Legends,
Fallout 3, dsb dalam mode minimum. Game-game yang lebih berat seperti
Crysis 1 dari Electronic Art sejauh ini tampaknya belum akan bisa dimainkan
di tablet.

Lebih menjanjikan lagi bahwa Bay Trail mampu menjalankan Windows 8.1 pada
resolusi Full HD 1080p seperti halnya Laptop PC pada harga yang lebih murah.
Jelas hal ini akan menjadi pesaing berat bagi bagi pasar Laptop maupun
tablet Android High End.

Berikut beberapa Tablet berbasis Bay Trail + Windows 8.1 berikut harga yang
dipublikasikan yang sudah / segera dapat diperoleh dalam waktu dekat:

1. Acer Iconia W4 (32 GB @ USD 329.99): Bay Trail Z3740 1.33 GHz Quad Core.
IPS Display 1280 x 800. micro SD card slot.

2. Lenovo MIIX2 (32 GB @ USD 299; 64 GB @ USD 349): Bay Trail -T 1.8 GHz
Quad Core 8" display 1200 x 800, dengan cover terintegrasi. Ketebalan hanya
8.1 mm dan berat 350 gram dan dilengkapi stylus pen. Kamera depan 2 MP dan
kamera belakang 5 MP. Tersedia Slot Micro SD, Micro-USB, micro SIM dan
Audio Combo Jack.

3. Dell Venue 8 Pro (32 GB @ USD 299): IPS Display 8", konektifitas Wifi
dan HSPA+ (optional), termasuk Microsoft Office. Tablet setebal 8.9 mm ini
dilengkapi 5 megapiksel camera serta dibundel dengan stylus pen.

4. ASUS Transformer Book T100 (64 GB @ USD 399.99): Dilengkapi keyboard
yang berfungsi sebagai docking, tablet 10" ini memiliki display IPS dengan
resolusi 1366 x 768. MicroSD card slot yang tersedia memberikan tambahan
ruang penyimpan sebesar 64 GB. USB 3.0 pada docking juga berfungsi sebagai
charger bagi perangkat lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun