Mohon tunggu...
Elifia Dearrizqi
Elifia Dearrizqi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya mahasiswa jurusan Tadris Matematika

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Pemahaman Psikologi Pendidikan untuk Memperbaiki Kualitas Pembelajaran di Sekolah

5 Mei 2024   21:13 Diperbarui: 5 Mei 2024   21:22 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Sistem pendidikan di Indonesia pada masa ini menghadapi berbagai macam tantangan, antara lain yaitu rendahnya motivasi siswa untuk belajar, kesulitan dalam mengelola kelas yang beragam, hingga permasalahan psikologis yang dapat menghambat prestasi belajar siswa. Untuk menanggulangi permasalahan tersebut, perlu adanya pemahaman terkait psikologi pendidikan bagi para pendidik dan penanggung jawab kepentingan di bidang pendidikan.

Psikologi pendidikan merupakan cabang ilmu psikologi yang berpusat pada memahami proses belajar, perkembangan, dan perilaku siswa dalam konteks pendidikan. Salah satu solusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah adalah dengan memahami aspek psikologi dalam pembelajaran. 

Memahami perbedaan gaya belajar siswa karena setiap siswa memiliki kemampuan belajar yang berbeda beda. Ada berbagai macam gaya belajar yaitu melalui visual, audio, kinestetik, atau kombinasi dari ketiganya. Dengan memahami gaya belajar siswa, pendidik dapat menentukan gaya belajar mana yang sesuai dengan setiap siswa dan metode pembelajaran yang seperti apa yang dapat memenuhi kebutuhan siswa.

Meningkatkan motivasi belajar siswa. Motivasi belajar siswa dapat dipengaruhi berbagai aspek psikologis, yaitu seperti kebutuhan, minat, dan pandangan diri. Pendidik yang paham dengan dinamika motivasi belajar tentu dapat merancang strategi pembelajaran yang dapat memunculkan motivasi dari dalam diri siswa maupun dari luar diri. Hal tersebut akan mendorong keikutsertaan siswa dalam proses belajar.

Mengelola stres dan kecemasan akademik. Rasa stres dan cemas pada siswa dapat berdampak negatif terhadap prestasi belajar mereka. Pemahaman tentang penyebab, gejala, dan akibat stres serta rasa cemas dapat memungkinkan pendidik untuk menggunakan teknik pengelolaan stres dan rasa cemas yang efektif, baik bagi individu maupun kelas. 

Membangun interaksi positif antara pendidik dan siswa. Interaksi yang baik antara pendidik dan siswa menjadi faktor yang berarti dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif. Pendidik dapat membuat interaksi positif dan suportif dengan siswa jika mampu memahami prinsip psikologi dalam komunikasi dan manajemen kelas.

Pemahaman terkait psikologi pendidikan memberikan landasan bagi pendidik untuk menciptakan dan menerapkan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Selain itu, dengan memahami bidang psikologi pendidikan akan dapat menemukan solusi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah dan memaksimalkan bakat yang dimiliki oleh siswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun