Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Nada-nadanya, Maksud Adian Itu Sindir Prabowo dan Anies

22 April 2020   22:05 Diperbarui: 22 April 2020   22:57 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anies unggul atas Prabowo di Kalimantan (30,8 persen) dan Sumatera (27,2 persen). Dari partai yang lolos elektoral treshold, Anies hanya unggul di pemilih PKS dengan 51,7 persen.

"Tiga alasan publik memilih Anies adalah religius dan dekat dengan agama, cerdas dan pintar, serta tutur kata bagus," sambung Rico.

Sementara posisi ke-6 hingga 10 kandidat capres diisi oleh Ganjar Pranowo (5,5 persen), Khofifah Indar Parawansa (5,4 persen), Tri Rismaharini (3,3 persen), Mahfud MD (3,3 persen); dan Gatot Nurmantyo (1,6 persen).

Jika melihat dari hasil survei, jelas jagoan PDI Perjuangan akan sangat sulit bersaing dengan Prabowo atau Anies Baswedan.  Dan posisinya akan semakin sulit, jika pada masa sulit oleh wabah virus corona, kedua nama tersebut bisa memanfaatkan momentum merebut simpati publik.

Karenanya, sebagai kader militan PDI Perjuangan tentu saja berkeinginan bahwa tongkat estapet presiden jatuh lagi ke tangan partainya yang sudah berkuasa dua periode berturut-turut atas nama Jokowi.


Adian akan mencoba dengan segala cara agar momentum wabah virus ini tidak dimanfaatkan Prabowo dan Anies sebagai ajang promosi diri. Makanya dia mengatakan agar menteri gubernur redam dulu ambisi nyapresnya.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun