Mohon tunggu...
Elang Maulana
Elang Maulana Mohon Tunggu... Petani - Petani
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hanya manusia biasa yang mencoba untuk bermanfaat, bagi diri dan orang lain..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Maaf, Aku Merindumu

16 Agustus 2019   14:08 Diperbarui: 16 Agustus 2019   14:15 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: it.fanpop.com

Maaf aku merindumu
Bukan karena jarak dan waktu
Maaf aku merindumu
Bukan karena tak mampu beranjak..
Maaf...

Maaf aku merindumu
Seluas lautan lepas, biru membentang tanpa ombak
Maaf aku merindumu
Seindah pelangi tanpa bidadari turun ke bumi
Maaf...

Kau layaknya rembulan di kekang pekatnya malam...
Kau layaknya mentari di rantai awan berarak
Dan...
Kau wanita jelita yang diikat tali agama..
Maaf aku merindumu...!!!

Sumedang, 16. Agustus 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun