Mohon tunggu...
Ekriyani
Ekriyani Mohon Tunggu... Guru - Guru

Pembelajar di universitas kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

"E-Training Online" Guru Melek IT (DOGMIT) Indonesia Sebagai Tempat Diklatnya Guru Kreatif

19 Oktober 2017   16:21 Diperbarui: 20 Oktober 2017   20:04 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Sebelumnya, izinkan saya sedikit bercerita kenapa ikut kegiatan E-Training Online Guru Melek IT (DOGMIT) Indonesia. Bermula pada saat browsing di internet untuk mencari materi ajar berbasis power point, sudah beberapa postingan sudah saya baca hingga bertemulah dengan judul tulisan tentang Diklat Online Guru Melek IT.

Dengan rasa penasaran yang sangat tinggi, akhirnya saya baca postingannya, dan saya baca pula berbagai testimoninya dari para guru alumni diklat tersebut. Masya Allah...luar biasa apa yang mereka ungkapkan, dan saya percaya bahwa apa yang mereka ungkapkan itu benar-benar berasal dari lubuk hati yang paling dalam tanpa adanya rekayasa sama sekali. Saya baca ulang lagi, banyak manfaat yang begitu signifikan dan telah merubah gaya mengajar para guru, yang dulunya sangat gaptek namun sekarang berubah menjadi melek IT.

Setelah membaca berulang-ulang tentang testimoninya yang dipaparkan oleh para alumni diklat, seketika pula saya duduk terdiam dan menyadari bahwa diri saya pun tak jauh dari itu alias gaptek. Saya menyadari bahwa selama ini betapa saya sebagai guru begitu sangat jauh tertinggal, utamanya dalam hal pemahaman masalah IT dalam pembelajaran.

Selama ini saya hanya mengajar dengan mengandalkan media dan fasilitas yang seadanya di dalam kelas tanpa pernah berpikir untuk menggunakan media yang jauh lebih canggih, unik, dan kreatif. Dengan kesadaran tersebut, muncullah semangat dalam diri untuk memberanikan diri untuk ikut E-Training Online Guru Melek IT (DOGMIT) Indonesia. Walaupun ada juga perasaan ragu-ragu, namun dengan Bismillah...saya coba bulatkan tekad dan semangat untuk ikut E-Training, lalu saya coba kirim pesan ke Pak sukani lewat pesan whatsaap untuk mendaftarkan diri.

Di hari pertama diklat saya merasakan benar-benar gugup, takut, dan campur aduk perasaan, entah kenapa. Alhamdulillah dengan berjalannya waktu, akhirnya saya sudah mulai bisa menyesuaikan diri, menyimak materi-materi yang disampaikan, dan mengumpulkan tugas-tugas E-Training.

Ada pertanyaan mengapa kita sebagai guru khususnya, sudah harus melek IT mulai sekarang?. Baiklah, mari kita coba pikirkan bersama. Zaman sudah sangat jauh berubah. Seiring dengan perubahan zaman, tentu kita sebagai guru dituntut pula untuk menyesuaikan pembelajaran berdasarkan perubahan zaman tersebut. Apalagi di era sekarang adalah era digital, tentu segalanya termasuk pendidikan tidak luput dari penggunakaan berbagai perangkat digital berbasis IT. Sebagaimana pula ada sebuah anjuran bahwa mendidik anak sesuai dengan zamannya.

Dalam kaitannya itu pula, kita sebagai guru ataupun orang tua tidak bisa membendung derasnya arus digital yang telah melanda ummat manusia sekarang ini tak terkecuali pula para siswa dan anak-anak kita. Segala bentuk kemajuan itu bisa kita manfaatkan pada hal-hal yang bersifat positif dan menunjang proses belajar mengajar disekolah ataupun di rumah.

Sebagai guru, kita tertantang  untuk bisa menggunakan segala perangkat digital berbasis IT demi sebagai alat penunjang dalam pendidikan. Betapa tidak, dengan adanya IT, proses belajar mengajar di kelas akan lebih terasa menyenangkan, interaktif, bahkan lebih komunikatif dengan para siswa di kelas yang diharapkan para siswa lebih terpompa semangatnya untuk lebih giat belajar. Kemudian dengan bertambahgiatnya para siswa dalam belajar, diharapkan pula akan bisa mendongkrak hasil belajar yang jauh lebih baik lagi dan lebih meningkatkan prestasi kembali.

Selain itu, segala pengetahuan IT yang dikuasai oleh seorang guru akan sangat membantu dan memudahkan pekerjaan guru lainnya seperti berbagai administrasi, apalagi di zaman sekarang apa-apa data informasi sudah bersifat online, dan lain sebagainya.

Maka dari itu, pentingnya kita sebagai guru untuk terus belajar, belajar, dan terus belajar mengapgrade diri. Memang IT bukanlah segalanya, akan tetapi guru yang tidak bisa IT mesti akan tergilas dengan perkembangan zaman. Karena sudah sunnatullah bahwa barangsiapa yang mau mengapgrade dirinya mestilah suatu saat akan tampil di depan. Sudah banyak contoh pada diri orang-orang yang bermental pejuang akan tampil di garda terdepan, sedangkan yang hanya mau enaknya saja (tanpa mau bersusah payah mengapgrade diri) hanya akan tampil sebagai follower saja.

Intinya dengan adanya kemauan guru untuk selalu mengapgrade dirinya secara kontinyu, tentu guru tersebut bisa lebih "tampil beda" di depan para siswanya, seperti dapat menyajikan materi ajar atau bahan ajar yang lebih interaktif, kreatif, dan inovatif. Sehingga siswa dapat merasakan bahwa belajar itu adalah sesuatu yang sangat menyenangkan, apalagi pada mata pelajaran eksak yang dianggap jauh lebih sulit. Akhirnya diharapkan dengan bantuan IT, mata pelajaran eksak seperti matematika bukan lagi mata pelajaran yang ditakuti ataupun dihindari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun