Trans Jatim Semakin Diminati, Koridor Baru Siap Dibuka Â
Â
Pada hari ini Kamis, tanggal 21 Agustus 2025 bus Trans Jatim sudah berusia 4 tahun 1 hari sejak diluncurkan pertama kali Trans Jatim Koridor 1 Rute: Sidoarjo-Surabaya Gresik pada tanggal 20 Agustus 2022. Saya termasuk pengguna setia bus Trans Jatim bila ke Surabaya atau bepergian ke daerah lain yang dilalui Trans Jatim seperti ke Mojokerto, Gresik, Lamongan dan Bangkalan.
Setiap peluncuran koridor baru saya sempatkan naik Trans Jatim minimal sekali, pada saat promosi (gratis) selama seminggu. Selain itu, saya ingin tahu antusias masyarakat naik bus Trans Jatim. Naik bus gratis sudah pasti penumpang selalu penuh, baik saat berangkat maupun kembali pulang. Penumpang penuh banyak yang berdiri. Saya sering tidak dapat tempat duduk (berdiri). Penumpang kebanyakan perempuan, ibu-ibu bawa anaknya di ajak jalan-jalan naik bus. Saya juga melihat seorang ibu bawa balita, saya merasa kasihan tidak dapat tempat duduk, ia naik tidak di awal pemberangkatan. Kalau saya dapat kursi duduk terlebih dahulu, saya  mengalah dan mempersilahkan untuk duduk. Sebetulnya pemandu bus (pramugari) sudah menghimbau kepada penumpang lain (yang muda) duduk supaya diberikan tempat duduk kepada ibu yang bawa balita.
Trans Jatim sebagai angkutan publik melayani masyarakat Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Mojokerto dan Lamongan telah menjadi pilihan di hati masyarakat merasakan angkutan yang nyaman, aman dan murah serta mudah dijangkau. Keberadaan bus Trans Jatim sangat diminati masyarakat terbukti di tahun 2023 dalam sehari Load Factor (LF) harian rata -- rata bisa mencapai 105% s.d 115% per hari atau 4.500 s.d 5.000 penumpang per hari. Kini di pertengahan tahun 2025, Dinas Perhubungan Jawa Timur telah memiliki 6 (enam) koridor Trans Jatim.Â
Dengan hadirnya Trans Jatim terbukti membuka pertumbuhan koridor ekonomi baru. Serta mampu memberikan multiplier effect bagi masyarakat serta meningkatkan UMKM di sekitar wilayah terminal dan halte yang dilintasi. Di sisi lain dapat merubah kebiasaan masyarakat menggunakan kendaraan pribadi beralih naik Trans Jatim, Â berarti ikut berkontribusi mengurangi kemacetan lalu lintas.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur Nyono dalam kesempatan peresmian Trans Jatim Koridor 2 mengatakan, "Kami optimis masyarakat memiliki antusiasme tinggi untuk naik transportasi umum dengan pelayanan yang aman, nyaman dan terjangkau. Kami optimis antusiasme masyarakat semakin meningkat."
Naik bus Trans Jatim telah menjadi kebutuhan semua lapisan masyarakat Jawa Timur. Oleh karena itu Dinas Perhubungan Jawa Timur berencana menambah tiga koridor Bus Trans Jatim untuk menunjang angkutan publik di area Gerbangkertasusila. Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur Nyono mengatakan sesuai rencana, mobilitas wilayah Gerbangkertasusila akan menjadi prioritas bus Trans Jatim. Saat ini sudah ada enam koridor yang beroperasi di Gerbangkertasusila.
"Sesuai target, ada 10 koridor untuk Gerbangkertasusila. Saat ini, yang sudah akan segera launching adalah rute Lamongan. Yang menghubungkan wilayah itu dari utara-selatan. Di antaranya rute Terminal Lespadangan Mojokerto menuju Jombang. Rute kedua rute Sidoarjo menuju Gempol Pasuruan."
