Mohon tunggu...
Efrem Siregar
Efrem Siregar Mohon Tunggu... Jurnalis - Tu es magique

Peminat topik internasional. Pengelola FP Paris Saint Germain Media Twitter: @efremsiregar

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Usul Nih, Pelajar Harusnya Berkali-kali Dikasih Materi ke-Indonesia-an untuk Cegah Lupa Pendahulu

26 Januari 2022   00:31 Diperbarui: 26 Januari 2022   00:36 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Halo semua, tadi aku dan bang gelael berdiskusi mengenai tweet ini dan aku dapet banyak nasehat dari beliau. Thank you buat semua yang udah kasih nasihat, info2, dll. Im sorry and will learn from this," tulis Jerome sambil menyertakan tangkapan layar chat dirinya dan Sean.

Dari percakapan keduanya, Jerome menyampaikan permintaan maaf. Sean kemudian mengaku memahami maskud cuitan Jerome dan meminta dirinya untuk hati-hati sebelum mengunggah konten.

Jerome harus berbesar hati

Perbincangan Jerome dan pebalap Indonesia semakin ramai sampai saat ini. 

Tetapi, saya mencoba membatasi agar tidak terlalu panjang karena secara garis besar, perdebatan tersebut mengarah pada maksud Jerome melemparkan pertanyaan.

Dan jawabannya adalah Jerome mungkin ingin mencari tahu siapa saja pebalap Indonesia yang berkiprah di ranah internasional.

Menurut saya, apa yang dikatakan oleh Jerome adalah sebuah kejutan. Saya sempat membaca cuitan tersebut di awal-awal dia mengunggahnya--sebelum viral.

Saya awalnya mengira, Jerome mungkin ingin mengajak warganet memberi nama pebalap jagoannya. 

Tidak mungkin Jerome mengabaikan atau melupakan nama pebalap lainnya.

Pertanyaan Jerome memang tidak dapat dibenarkan karena menunjukan indikasi bahwa ia betul-betul lupa terhadap pendahulu.

Sean kesal, begitu juga dengan warganet lainnya.

Apa yang dilakukan oleh Jerome pada akhirnya fatal. Jerome harus berbesar hati. Ini manusiawi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun